Rius Vernandes vs Garuda Indonesia, Polisi Kantongi 2 Alat Bukti
Merdeka.com - Satuan Reskrim Polresta Bandara Soekarno Hatta terus menyelidiki kasus dugaan pencemaran nama baik yang menjerat Youtuber Rius Vernandes dan Elwiyana Monica. Sejauh ini, penyidik sudah memintai keterangan empat orang saksi.
"Ada empat orang saksi yang sudah kami periksa. Semua saksi berasal dari pihak pelapor (maskapai Garuda)," kata Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta, AKP Alexander Yurikho ketika dihubungi Liputan6.com, Rabu (17/7).
Dalam kasus ini, Alexander menyatakan, telah mengantongi dua alat bukti yang cukup.
"Yes, ada dua alat bukti permulaan yakni keterangan saksi dan dokumen ITE," ucap dia.
Namun demikian, Alex mengatakan proses yang berjalan masih dalam tahap penyelidikan
"Nanti ada mekanisme penegakan hukum berupa gelar akan dijalankan. Untuk menentukan langkah selanjutnya," ujar dia.
Alex pun sudah menjadwalkan pemeriksaan untuk keduanya pada Selasa, 23 Juli 2019 mendatang.
"Undangan klarifikasi sudah kami sampaikan. Seharusnya mereka datang pada hari ini. Tetapi, pihak terlapor meminta untuk diagendakan ulang," ucap dia.
"Terlapor mengklarifikasi bisa datang di hari Selasa 23 Juli 2019," ujar dia.
Unggahan foto tulisan tangan menu kelas bisnis Garuda Indonesia di akun Instagram pribadinya, @rius.vernandes berbuntut panjang. Pemilik akun dilaporkan oleh pegawai Garuda Indonesia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persoalan ini memang jarang terjadi, namun dengan peningkatan penerbangan luar angkasa, hal yang dianggap tak lazim ini bisa saja terjadi.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan sementara, rokok ilegal tersebut dijual melalui marketplace.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Laksamana Yudo Margono mengatakan upaya pembebasan tersebut tidak ada batas waktu.
Baca SelengkapnyaTak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaGudang itu rencananya akan dipindah jauh dari pemukiman seusai insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaKomisaris Jenderal Polisi Rudy Sufahriadi menyampaikan pesan menyentuh terkait cinta dan keluarga. Baginya mencintai istri dan keluarga adalah kekuatan utama.
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaPenyemprotan air ke jalan ini dilakukan oleh Polda Metro Jaya, Dinas Gulkarmat, dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Baca Selengkapnya