Prajurit TNI Gugur Dianiaya OTK di Yahukimo Dapat Santunan Rp450 Juta
Merdeka.com - Prada Ardi Yudi Arto (21) bersama rekannya Praka Alifnur Angkotasan (28) gugur dianiaya sekitar 20 orang tak dikenal (OTK) di Dekai, Yahukimo, Papua pertengahan Mei lalu.
Dua anggota Yonif 432 Kostrad yang tergabung dalam satgas pengamanan daerah rawan (pamrahwan) dianiaya OTK saat melaksanakan pengamanan pembangunan talud di kali Braga, Dekai.
Ahli waris keluarga korban Prada Ardi mendapatkan santunan senilai Rp450 juta dari PT Asabri. Selain itu, ahli waris juga mendapatkan hak nilai tunai tabungan asuransi (NTTA). Santunan diserahkan langsung di Markas Komando Resor Militer (Makorem) 161/Wira Sakti, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Kami turut berbelasungkawa atas gugurnya Prada Ardi Yudi Arto. Almarhum merupakan prajurit terbaik Indonesia," kata Direktur Utama Asabri Wahyu Suparyono, dikutip dari Antara, Selasa (1/6).
Wahyu juga mendoakan semoga almarhum diberi tempat terbaik, keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran serta santunan yang diberikan dapat bermanfaat.
Senada dengan itu, Komisaris Utama Asabri Fary Djemy Francis mengatakan, instansi tersebut ditugaskan oleh Menteri Pertahanan dan Menteri BUMN untuk menjaga Asabri yang berkaitan dengan hak-hak prajurit TNI supaya tetap aman.
Sementara itu, Kepala Staf Korem (Kasrem) 161/Wira Sakti Kolonel inf. Jemz A. Ratu Ed menyampaikan, terima kasih kepada PT Asabri atas santunan yang diberikan kepada ahli waris.
"Semoga bisa menjadi kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan terutama bagi ahli waris almarhum Prada Ardi Yudi Arto," katanya.
Selain dari Asabri, ahli waris juga mendapatkan bantuan tali asih sebesar Rp10 juta dari PT Bank Mandiri Taspen yang diserahkan oleh Direktur IT dan Network Iwan Soeroto.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menyesalkan aksi tindak kekerasan dan penyiksaan prajurit TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.
Baca SelengkapnyaMomen serah terima jabatan (sertijab) Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adanya prahara perselingkuhan membuat hubungan antara DJ dan Utomo gelap mata.
Baca SelengkapnyaSebagian yang diamankan merupakan aparatur sipil negara (ASN) daerah setempat.
Baca SelengkapnyaDugaan prajurit TNI menyerang Polres Jayawijaya itu ditangani Kodam XVII/Cenderawasih.
Baca SelengkapnyaBupati memberikan klarifikasinya sekaligus meminta maaf atas kejadian itu.
Baca SelengkapnyaAdapun yang menjadi target dalam penangkapan itu adalah GS, warga sipil. Dan rumahnya memang berada di jalan mengarah ke asrama TNI dan Polisi.
Baca SelengkapnyaBerikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca Selengkapnya