Polsek Menteng sebut acara diskusi insiden 1965 tanpa pemberitahuan
Merdeka.com - Pelarangan acara diskusi bertema Pengungkapan Kebenaran Sejarah 1965/1966 di LBH Jakarta oleh kepolisian disebut karena panitia acara tidak ada pemberitahuan ke kepolisian setempat.
Kapolsek Menteng AKBP Ronald Purba mengatakan, acara diskusi itu tak perlu ada izinnya. Dia mengungkapkan, panitia acara hanya perlu memberitahukan kepada kepolisian.
"Saya bilang nggak perlu izin, pemberitahuan. Ngasih tahu, cukup ngasih tahu ke polisi bahwa saya ada event ini. Ya udah selesai," jelasnya, Sabtu (16/9).
Pelarangan acara diskusi, dikatakan Ronald, tak ada kaitannya dengan isu atau tema diskusi. Terkait konten diskusi, pihaknya kata Ronald tidak memiliki kewenangan sampai sana.
"Masalah isu kita tidak sampai sana. Pemberitahuannya juga kita nggak tahu, jadi kita juga nggak tahu yang mau dibahas apa," ujarnya.
Ronald menegaskan pemberitahuan dan izin adalah dua hal yang berbeda. Pemberitahuan bisa dilakukan sepihak sementara izin harus ada kesepakatan dua pihak. Hanya saja dalam pemberitahuan harus jelas acaranya apa, pembicara siapa dan berapa lama acara berlangsung.
Dia menjelaskan, pemberitahuan minimal disampaikan tiga hari sebelum acara dilaksanakan. Bahkan, Ronald mengaku tak mengetahui kenapa panitia tidak melakukan konfirmasi kepada Polsek Menteng sebelum acara dilaksanakan.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaRespons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Terkait Penembakan Relawan Prabowo di Sampang
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.
Baca SelengkapnyaKisah Menegangkan Intel Polwan Beraksi, Menyamar Jadi Emak-Emak hingga PSK
Aksi penyamaran juga tidak luput harus dilakukan oleh seorang Polwan untuk mengungkapkan suatu kasus
Baca SelengkapnyaDipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaPerwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'
Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaPolda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya
Langkah-langkah preemtif, preventif, maupun represif akan dilakukan kepolisian dalam mewujudkan Jateng bebas knalpot brong.
Baca Selengkapnya