Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyelundupan 1.200 kg ikan Napoleon, sirip hiu dan kuda laut digagalkan

Penyelundupan 1.200 kg ikan Napoleon, sirip hiu dan kuda laut digagalkan Penyelundupan kuda laut di Makassar. ©2017 merdeka.com/salviah ika padmasari

Merdeka.com - Selama periode 2016-2017, Balai Besar karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BBKIPM) Makassar berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 1.200 kilogram komoditas laut. Terdiri dari ikan Napoleon sebanyak 94 kilogram tujuan Jakarta yang disita 11 Juni 2016 lalu, nilainya Rp 150.400.000.

Kemudian sirip hiu koboi kering sebanyak 980 kilogram rencana diselundupkan ke Hongkong, 1 Juni 2016. Nilai ekonomi yang diselamatkan sebesar Rp 392.000.000. Selanjutnya, daging kima seberat 101 kilogram rencana diselundupkan ke Hongkong juga, 23 Juni 2016 lalu. Nilai ekonominya yang berhasil diselamatkan Rp 25.250.000.

Kepala Bidang Data dan Informasi BBKIPM Makassar, Muhammad Irfan Rais menuturkan, tangkapan terbaru, Rabu 24 Mei 2017, berhasil menyita kuda laut kering sebanyak 25 kilogram untuk dikirim ke Surabaya. Nilai ekonomi yang diselamatkan sebesar Rp 1.312.500.000. Totalnya ada sebanyak 1.200 kilogram dengan nilai ekonomi Rp 1,8 miliar lebih.

"Semuanya disita karena tidak mengantongi dokumen yang dipersyaratkan yakni sertifikat kesehatan dari BBKIPM Makassar," kata Irfan Rais.

Ditambahkan, pada kasus penyelundupan ikan Napoleon, pelakunya bernama Sudarman, sudah dituntut hukuman 10 bulan. Adapun kasus penyelundupan sirip ikan hiu koboi, daging kima dan kuda lain hingga saat ini masih tahap penyelidikan.

"Modus penyelundupannya dengan menggunakan paket kiriman kilat. Petugas Aviation Security (Avsec) melihat melalui x-ray bandara ada barang mencurigakan yang kemudian menghubungi petugas BBKIPM Makassar yang berjaga di Regulated Agent (RA) bandara internasional Sultan Hasanuddin. Akhirnya diketahui barang tersebut adalah barang yang coba dikirim ke Jakarta dan Hongkong secara ilegal," kata Irfan Rais.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penampakan Fosil Pohon Tertua di Bumi, Ditemukan di Balik Tebing Laut Berusia 390 Juta Tahun
Penampakan Fosil Pohon Tertua di Bumi, Ditemukan di Balik Tebing Laut Berusia 390 Juta Tahun

Begini wujud fosil pohon tertua di bumi yang pernah ditemukan.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan
Mencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan

Wilayah pesisir Kota Pariaman begitu kaya dengan sajian olahan kuliner berbagan dasar hasil laut.

Baca Selengkapnya
7 Ikan yang Tidak Cocok Dijadikan Bahan MPASI Bayi
7 Ikan yang Tidak Cocok Dijadikan Bahan MPASI Bayi

Walau ikan dianggap sebagai bahan yang cocok menjadi Makanan Pendamping ASI (MPASI) bayi, namun terdapat sejumlah ikan yang sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu

Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Penampakan Ikan Mas Terbesar yang Pernah Ditangkap, Badannya Mirip Hulk
Penampakan Ikan Mas Terbesar yang Pernah Ditangkap, Badannya Mirip Hulk

Penampakan ikan mas terbesar yang pernah ditangkap, beratnya mencapai 50 kg lebih.

Baca Selengkapnya
Habiskan 2.000 Kilogram Singkong untuk Percobaan, Pasutri Asal Bojonegoro Berhasil Produksi Rengginang Singkong Kini Laris di Swalayan
Habiskan 2.000 Kilogram Singkong untuk Percobaan, Pasutri Asal Bojonegoro Berhasil Produksi Rengginang Singkong Kini Laris di Swalayan

Mereka tak pernah membayangkan akan jadi pengusaha camilan.

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
KKP Bakal Lakukan Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Targetnya Sebelum Lebaran
KKP Bakal Lakukan Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Targetnya Sebelum Lebaran

Tujuan kebijakan ini untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta mendongkrak pendapatan negara bukan pajak (PNBP).

Baca Selengkapnya
Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Banten Malam Ini
Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Banten Malam Ini

BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas di laut pada malam hari.

Baca Selengkapnya