Merdeka.com - Di tengah pandemi corona, 15 turis nekat menggelar pesta pribadi di sebuah vila di Banjar Tiying Tutul, Desa Pererenan, Badung, Bali. Kasatpol PP Badung I Gusti Agung Kerta Suryanegara mengatakan, pesta pribadi yang digelar pada Selasa (26/5), akhirnya dibubarkan.

"Iya mengadakan party kecil, memang sih orangnya tidak banyak sekitar 14 atau 15 orang dan itu bule semua," kata Suryanegara saat dihubungi, Kamis (28/5).

Hal itu diketahui karena tetangga vila tersebut merasa terganggu dengan adanya pesta para turis itu. Mereka minum-minuman keras sambil teriak-teriak.

"Ini karena tetangganya terganggu. Mereka masih teriak-teriak, tetangganya melaporkan ke Kepala Lingkungan dan melapor kita dan kita sidak ke sana," ujarnya.

"Mereka mengadakan party kecil. Iya kita datang ke sana dan kita bubarin, masalahnya tidak ada sanksi. Jadinya kita hanya persuasif membubarkan saja. Tapi kalau sekali lagi, baru kita akan bawa ke kantor polisi," imbuh Suryanegara.

Ia menyampaikan, setelah peristiwa tersebut, penanggung jawab vila datang pada esok harinya dan menyampaikan telah mengusir para turis yang membuat ulah tersebut.

"Dia memang menyewa tempat itu dan menginap di sana dan mengundang teman-temannya minum-minum (keras) iya kita bubarin," ujar Suryanegara.