Pagi Ini Gunung Merapi Keluarkan Dua Kali Awan Panas Guguran
Merdeka.com - Dua kali awan panas guguran dikeluarkan Gunung Merapi, Kamis (7/3) pukul 07.44 WIB dan 10.17 WIB. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida membenarkan terjadinya dua kali awan panas guguran Merapi itu.
Dia menjelaskan, awan panas guguran Merapi itu semuanya mengarah ke arah tenggara. "Terjadi awan panas guguran pada pukul 07.44 WIB. Jarak luncur awan panas guguran sejauh 1200 meter dengan durasi 121 detik dan mengarah ke tenggara," ujar Hanik.
Hanik mengatakan awan panas guguran kedua terjadi pada pukul 10.17 WIB. Awan panas guguran ini memiliki jarak luncur 1.000 meter, berdurasi 97 detik dan mengarah ke tenggara.
Hanik meminta masyarakat untuk tenang dan tak panik. Hanik menyebut jarak luncuran awan panas guguran masih dalam jarak aman rekomendasi yaitu belum sampai 3.000 meter atau 3 kilometer.
"Status Gunung Merapi masih waspada. Jarak aman masyarakat beraktivitas masih tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi. Masyarakat diimbau tetap tenang," tutup Hanik.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Merapi kembali mengeluarkan rentetan awan panas guguran pada Senin (4/2) sore.
Baca SelengkapnyaPada siang hari, Minggu (21/1), awan panas yang muncul dari Gunung Merapi. Beberapa daerah di sekitaran Merapi terkena dampak hujan abu.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi yang berada di DIY dan Jawa Tengah kembali mengeluarkan awan panas guguran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua kali awan panas guguran ini terjadi pada pukul 19.56 WIB dan 20.03 WIB.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru memuntahkan letusan disertai Awan Panas Guguran (APG) pada Senin (25/12) sekitar pukul 05.12 WIB.
Baca SelengkapnyaWarga dibuat ketakutan dengan dentuman dan suara gemuruh. Apalagi sampai menimbulkan geteran seperti gempa bumi.
Baca SelengkapnyaPuncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.
Baca SelengkapnyaGundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.
Baca Selengkapnya