Menpora Wacanakan Aktifkan Lagi Satgas Antimafia Bola
Merdeka.com - Isu pengaturan skor di Liga Indonesia kembali mencuat. Isu tersebut menjadi perhatian Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
Sementara terkait pembentukan ulang satgas antimafia bola, Zainudin mengaku pihaknya akan berkomunikasi terlebih dahulu dengan PSSI. Tak hanya itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan kepolisian.
"Besok pagi saya balik ke Jakarta, saya akan bicara dengan PSSI dan saya akan koordinasikan dengan pihak polisi," kata Zainudin usai membuka acara DBon di Hotel Myko Makassar, Minggu (7/11).
Zainudin mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang telah melaporkan temuan dugaan pengaturan skor ke pihak polisi. Ia berharap hal tersebut bisa segera memberikan hasil.
"PSSI sudah melakukan langkah-langkah bahkan melapor ke pihak kepolisian. Semoga langkah yang dilakukan PSSI bisa segera ada hasilnya," lanjutnya.
Zainudin mengaku yakin kepolisian akan bergerak cepat untuk mengungkap siapa dalang yang melakukan pengaturan skor di Liga Indonesia. Ia merasa yakin ada pihak yang terlibat dalam pengaturan skor di Liga Indonesia.
"Saya yakin pihak kepolisian akan cepat mendapatkan siapa menjadi otak itu. Kalau tidak ada otaknya, enggak mungkin," kata dia.
Ia berharap nantinya kepolisian bisa mengungkap otak pengaturan skor di Liga Indonesia. Hal tersebut agar ada efek jera.
"Dan tidak terulang karena kita harap sepak bola kita semakin baik. Kepercayaan masyarakat soal persepakbolaan kan sekarang semakin tumbuh, jangan sampai rusak karena ulah 1-2 orang," harapnya.
Ia berharap bisa mendapatkan masukan dari PSSI agar sepak bola Indonesia semakin maju dan tidak ada mafia bola.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terungkap, Mafia Bola Vigit Patok Harga Pengaturan Skor Liga 2 Rp100 Juta Per Pertandingan
Satgas Anti Mafia Bola Polri membeberkan alasan penahanan tersangka pengaturan skor Vigit Waluyo.
Baca SelengkapnyaBerkas Lengkap, Tujuh Tersangka Match Fixing Diserahkan ke Kejari Sleman
Satgas Anti Mafia Bola Polri telah melengkapi berkas perkara pengaturan skor pertandingan di Liga 2 pada tahun 2018
Baca SelengkapnyaPolri Tetapkan Tersangka Mafia Bola, Jokowi: Jangan Berhenti, Teruskan Sampai Bersih
Pentingnya sepak bola yang bebas dari mafia agar transformasi sepak bola di Indonesia bisa terwujud.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polri Usut Klub Sepak Bola yang Disponsori Situs Judi SBOTOP
Satgas Antimafia Bola Polri mengembangkan kasus judi bola online terkait situs SBOTOP. Situs ini diduga mensponsori salah satu klub sepak bola di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji Polri Tetapkan Tersangka Mafia Bola: Jangan Berhenti, Teruskan Sampai Bersih!
Presiden Jokowi mengapresiasi upaya Polri dalam memberantas judi online dalam sepak bola.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Tersangka Mafia Bola Gelontorkan Rp1 Miliar Suap Empat Wasit Adalah Vigit Waluyo
Vigit merupakan aktor intelektual di balik kasus pengaturan skor pertandingan sepak bola Liga 2 pada tahun 2018 silam.
Baca SelengkapnyaDisebut Pahlawan Indonesia, Ini Sosok Pemain Naturalisasi Paling Berjasa Bawa Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023
Resmi! Indonesia lolos ke 16 Besar Piala Asia 2023 berkat jasa pemain naturalisasi ini. Siapa sosoknya?
Baca SelengkapnyaIzin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara
Presiden Jokowi mengeluarkan aturan yang membolehkan pengerukan pasir laut, salah satunya untuk tujuan ekspor pada Mei 2023.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnya