Menko Luhut ajak warga selamatkan lingkungan dari sampah plastik
Merdeka.com - Memperingati Hari Bumi, Menteri Koordinasi bidang Kemaritiman, Luhut B Panjaitan, menggelar aksi bersih-bersih sampah plastik di sepuluh titik di Jakarta Utara. Dia berharap ke depannya plastik-plastik sampah itu bisa didaur ulang sehingga tak mencemari lingkungan.
"Kita tidak ingin generasi yang akan datang mengalami kerusakan genetik akibat mengkonsumsi ikan yang telah terkontaminasi sampah plastik," tegas Luhut di Jakarta, Sabtu (6/5).
Luhut mencontohkan, India menjadi salah negara yang mampu mendaur ulang sampah menjadi hal yang lebih bermanfaat. Seperti bahan baku pembuatan jalan raya.
"Di India sudah ada jalan sepanjang 26.000/Km yang dibuat dari bahan baku limbah plastik," ungkapnya.
Menurutnya, selain dapat mengatasi masalah pencemaran lingkungan, pembangunan jalan dengan bahan baku limbah plastik seperti ini juga dapat menghemat biaya pembuatan jalan hingga 10 persen.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Baca SelengkapnyaSelain pemanfaatan bahan bakar alternatif dari sampah perkotaan, SBI juga menerapkan ekonomi sirkular bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar menyarankan untuk mencari negara alternatif sebagai pemasok bahan
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaBanyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, pemerintah saat ini masih terus mengkaji mana jalan terbaik untuk bisa memitigasi polusi udara.
Baca SelengkapnyaVolume sampah yang terus meningkat masih menjadi tantangan bagi pemerintah di tengah fasilitas pengolahan sampah yang terbatas.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut bagian dari risiko Bea Cukai yang bertugas untuk mengawasi pergerakan barang yang masuk dalam wilayah Indonesia.
Baca Selengkapnya