Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal TGB Zainul Majdi, penghafal Alquran yang masuk bursa Cawapres

Mengenal TGB Zainul Majdi, penghafal Alquran yang masuk bursa Cawapres Gubernur Nusa Tenggara Barat TGB Zainul Majdi. ©2018 Merdeka.com/Aksara Bebey

Merdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat dua periode, TGB Zainul Majdi masuk bursa calon wakil presiden (Cawapres) Pemilu 2019. Bahkan dalam survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), persentase perolehan suara pria yang aktif di media sosial tersebut mengalahkan Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketum PPP Romahurmuzy.

Dalam survei LSI, persentase suara Zainul Majdi sebesar 2,2 persen. Sementara Sohibul 1,9 persen dan Romahurmuzy 1,1 persen. Di peringkat pertama ada Ketum PKB Muhaimin Iskandar dengan persentase 14,9, di urutan kedua atau di atasnya Zainul Majdi ada Ketum PAN Zulkifli Hasan dengan 3,8 persen.

Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah responden awal sebesar 1.200. Survei dilakukan sejak 20 hingga 31 Desember 2017. Teknik survei melalui wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner, dengan tingkat kesalahan kurang lebih 2,8 persen.

Informasi dihimpun, TGB Zainul Majdi seorang gubernur yang hafal Alquran. Kemampuannya tersebut dapat saat menjadi santri di salah satu pondok pesantren di Lombok Timur. Dia mampu menghafal Alquran dalam kurun waktu satu tahun.

Rekam jejak pendidikan ulama kharismatik ini juga luar biasa. Dia menamatkan pendidikan S1 hingga S3 di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir

Dia berangkat ke Kairo tahun 1992. Mengambil jurusan Tafsir dan Ilmu-Ilmu Alquran Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar Kairo dan lulus meraih gelar Lc. Tahun 1996, ia meraih Master of Art (M.A.) dengan predikat bagus sekali.

Setelah menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Al-Azhar selama 10 tahun, Zainul Majdi melanjutkan program S3 di universitas dan jurusan yang sama. Dia berhasil meraih gelar Doktor dengan predikat Summa Cumlaude pada 8 Januari 2011.

Selama menjabat gubernur NTB dua periode, Zainul Majdi memiliki sedugang penghargaan. Setiap tahun dia selau mendapat penghargaan. Di tahun awal kepemimpinannya, dia Penghargaan Ksatria Bhakti Husada dari Presiden dan Investment Award dari Wakil Presiden. Hingga kini, sudah puluhan penghargaan yang dia dapat.

Zainul Majdi menilai, aspirasi dan harapan masyarakat yang menginginkannya maju di Pilres merupakan sebuah kehormatan dan bentuk kepercayaan yang diberikan kepadanya.

"Ada harapan dari elemen masyarakat, dari kelompok, berarti ada kepercayaan, bagi saya pribadi, itu adalah kehormatan," katanya usai mengisi kuliah umum di ITB, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jumat kemarin.

Disinggung mengenai kesiapannya untuk memenuhi aspirasi tersebut, dirinya menilai, sebagai anak bangsa tidak boleh mengatakan tidak siap untuk menjalankan pengabdian.

"Saya rasa anak bangsa tidak boleh mengatakan tidak siap dimanapun ia mengabdi. Di struktural, kultural, pemerintahan, di luar pemerintahan semua ruang pengabdian yang memungkinkan, ya harus siap," terangnya.

Namun, terkait rencana untuk merealisasikannya aspirasi itu ada proses yang harus ditempuh. Sampai saat ini pun dia mengaku belum ada komunikasi lanjutan dengan partai Demokrat.

"Belum (Ada komunikasi dengan partai)," ucapnya.

Memang tak mudah bagi Zainul Majdi, sebagai kader Partai Demokrat, setidaknya dia harus bersaing dengan Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) yang juga digadang oleh Demokrat di bursa Cawapres.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Tenang, PKS Serukan Kepada Pendukung AMIN Jaga Basis Jawa Barat

Jelang Hari Tenang, PKS Serukan Kepada Pendukung AMIN Jaga Basis Jawa Barat

Jika tren angka 51,8 persen Prabowo-Gibran terus naik maka potensi satu putaran cenderung meningkat.

Baca Selengkapnya
Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara

Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara

Tim Hukum AMIN menilai Prabowo-Gibran tidak dapat ditetapkan sebagai calon presiden-wakil presiden apabila gugatan sengketa Pilpres 2024 dikabulkan MK.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pesona Mutiara Baswedan & Mega Safira Hadiri Pengajian Gus Iqdam, Kecantikan Putri Anies-Cak Imin Jadi Sorotan

Pesona Mutiara Baswedan & Mega Safira Hadiri Pengajian Gus Iqdam, Kecantikan Putri Anies-Cak Imin Jadi Sorotan

Bersama dengan Mutiara, tampak pula sosok putri calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Puji Penampilan Gibran saat Debat Cawapres, TKN Makin Yakin Menang Satu Putaran

Puji Penampilan Gibran saat Debat Cawapres, TKN Makin Yakin Menang Satu Putaran

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Ahmad Muzani optimistis pasangan calon presiden nomor urut 2 itu bisa menang satu putaran.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sindir Pencopotan Ketua PWNU Jatim: Pengurus PBNU PNS Saja

Cak Imin Sindir Pencopotan Ketua PWNU Jatim: Pengurus PBNU PNS Saja

Calon Wakil Presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar menilai pencopotan KH Marzuki Mustamar sebagai Ketua PWNU Jawa Timur merugikan PBNU.

Baca Selengkapnya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Saksi AMIN Temukan Lurah di Riau Minta Data Pemilih 02 untuk Diberikan Bansos, Ini Pengakuannya

Saksi AMIN Temukan Lurah di Riau Minta Data Pemilih 02 untuk Diberikan Bansos, Ini Pengakuannya

Saksi tim hukum Anies-Muhaimin (AMIN) Surya Dharma mengungkap, ada seorang Lurah di Riau yang terlibat dalam upaya pemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
TKN: Anies-Muhaimin Maupun Ganjar-Mahfud Bukan Musuh Kita

TKN: Anies-Muhaimin Maupun Ganjar-Mahfud Bukan Musuh Kita

Bahkan, kata Rosan, Prabowo sudah menyatakan secara terbuka jika terpilih menjadi Presiden akan merangkul semua pihak.

Baca Selengkapnya