Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luhut Minta TNI-Polri Cek Data Penerima Obat & Bansos: Jangan Ada yang Terlewat

Luhut Minta TNI-Polri Cek Data Penerima Obat & Bansos: Jangan Ada yang Terlewat Menko Polhukam Luhut Pandjaitan. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan menginstruksikan agar distribusi paket obat untuk pasien isolasi mandiri dan bantuan sosial dilakukan pengecekan ulang. Tujuannya agar bantuan yang diberikan pemerintah tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.

"Saya minta kepada semua teman-teman, distribusi obat ini semua didata dengan baik. Pendataan baik ini, supaya paket obat dan bansos ini betul-betul sampai kepada yang membutuhkan," kata Luhut dalam keterangan persnya, Jakarta, Selasa (20/7).

Distribusi paket obat dan bansos ini sudah mulai dibagikan di berbagai provinsi di Jawa dan Bali, antara lain di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Pembagian paket dilakukan anggota TNI dan Polri yang bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan.

Luhut meminta kepada TNI dan Polri yang bertugas agar paket obat dan bantuan sosial dibagikan kepada masyarakat. Dia tak mau ada masyarakat yang benar-benar membutuhkan tapi terlewat tidak mendapatkan bantuan tersebut.

"Untuk seluruh anggota TNI dan Polri seluruh Pangdam, saya minta kalian betul-betul lihat di lapangan saat kalian memberikan paket obat dan bansos tersebut. Jangan ada yang kalian lewatkan," ujarnya kepada seluruh jajaran TNI-Polri.

Pembagian ini sudah mulai dilaksanakan sejak minggu lalu. Terdapat 3 paket obat yang didistribusikan untuk mereka yang melaksanakan isolasi mandiri dan juga yang berada dalam perawatan di Rumah Sakit. Bekerjasama dengan Dinas Kesehatan di masing-masing daerah. Bansos juga sudah mulai dibagikan secara masif di berbagai daerah.

Hadir dalam koordinasi bersama terkait paket obat dan bansos ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Banten Wahidin Halim, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur D.I. Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Para gubernur ini turut memberikan tanggapan atas perintah dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi itu.

Ridwan Kamil menyatakan bantuan sosial dari pemerintah pusat telah mulai dibagikan sejak Senin (19/7 lalu."Kami sudah mulai menerima paket obat dan bansos yang ada. Sudah mulai dibagikan juga sejak hari ini bersama," kata Ridwan Kamil.

Senada, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga sudah memulai pendistribusian paket obat dan bansos ini, bahkan sejak minggu lalu.

"Kita sudah mendistribusikan sembako mulai minggu lalu. Pembagian kita bagikan bersama Panglima dan Kapolri, Forkopimda semua full team blusukan di area kita untuk paket sembako," kata Khofifah.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU

Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU

Ketua KPU Kota Pekanbaru, Dr. Yusrizal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polresta Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.

Baca Selengkapnya
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan

Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
2 Pemuda Ditangkap Usai Simpan 1.435 Butir Obat Keras Jenis Triheksifenidil, Ngaku untuk Konsumsi Pribadi

2 Pemuda Ditangkap Usai Simpan 1.435 Butir Obat Keras Jenis Triheksifenidil, Ngaku untuk Konsumsi Pribadi

Kedua pelaku saat ini sudah diamankan di rutan polda Papua dan telah ditetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya

Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya

Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Pemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu

Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu

Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan

Baca Selengkapnya
Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau

Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau

Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.

Baca Selengkapnya