Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lebaran kali ini sebanyak 53 ribu narapidana dapat remisi

Lebaran kali ini sebanyak 53 ribu narapidana dapat remisi Ilustrasi Narapidana. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly memberikan remisi kepada 53 ribu lebih narapidana yang sudah memenuhi syarat di seluruh lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia. Yasonna menegaskan, remisi adalah hak bagi para narapidana yang sudah menjalani 2/3 masa tahanan.

"Ini bulan baik, hari untuk memaafkan. Undang-undang memberikan hak kepada mereka. Semua narapidana yang sudah memenuhi syarat berhak mendapatkan remisi di hari Raya Idul Fitri ini," kata Yasonna, usai menghadiri acara Open House di Rumah Megawati Soekarno Putri, Jumat (17/7).

Yasonna melanjutkan, remisi juga diberikan kepada para tersangka kasus korupsi hingga bandar narkoba yang sudah memenuhi persyaratan dalam undang-undang.

"Kenapa korupsi dikasih? Jadi begini, jangan kita biasakan merampas hak orang. Remisi adalah hak narapidana. Kalau mau menghukum berat itu di pengadilan tempatnya kalau mau tuntut mati," ujarnya.

Dia berharap ke depan tidak ada lagi penolakan dari masyarakat agar tidak memberikan remisi kepada para koruptor. Karena menurut dia selama menjalani masa tahanan, Lapas telah berusaha membuat mereka menjadi warga negara yang baik.

"Jadi ini memang ada prosesnya. Kita enggak memberikan remisi secara cuma-cuma," ujarnya menegaskan.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
159.557 Narapidana Terima Remisi Lebaran, 977 Langsung Bebas
159.557 Narapidana Terima Remisi Lebaran, 977 Langsung Bebas

Negara menghemat biaya makan narapidana dan anak binaan sebesar Rp81,2 miliar

Baca Selengkapnya
Lebaran 2024, Sahroni Bagikan Ribuan THR untuk Warga Tanjung Priok
Lebaran 2024, Sahroni Bagikan Ribuan THR untuk Warga Tanjung Priok

Warga yang sudah rutin mengikuti kegiatan ini kemudian mengular di depan kediaman Sahroni.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda

Denda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja
Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja

Impor beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H.

Baca Selengkapnya
BI Sebar 4.264 Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024, Dibuka Mulai 15 Maret-7 April 2024
BI Sebar 4.264 Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024, Dibuka Mulai 15 Maret-7 April 2024

BI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.

Baca Selengkapnya
Beri Remisi Natal ke 15.922 Narapidana, Kemenkumham Hemat Rp7,95 Miliar
Beri Remisi Natal ke 15.922 Narapidana, Kemenkumham Hemat Rp7,95 Miliar

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menerangkan pengurangan masa pidana ini sebagai penghargaan bagi narapidana yang berkelakuan baik.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ada Ratusan Perusahaan di Jakarta Belum Bayar THR 2024 ke Karyawan
Ternyata, Ada Ratusan Perusahaan di Jakarta Belum Bayar THR 2024 ke Karyawan

Hari menyebut, ada beberapa alasan mengapa perusahaan belum dapat melaksanakan kewajibannya untuk membayar THR Lebaran 2024 kepada pekerja.

Baca Selengkapnya
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.

Baca Selengkapnya