Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Kapal Wisata Tenggelam Tewaskan Dua Orang di Labuan Bajo

Kronologi Kapal Wisata Tenggelam Tewaskan Dua Orang di Labuan Bajo Evakuasi penumpang kapal tenggelam di Labuan Bajo. Antara

Merdeka.com - Kapal layar motor (KLM) Tiana Liveaboard tenggelam di perairan dalam wilayah Taman Nasional Komodo (TNK) Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Selasa (28/6). Kapal wisata memuat 18 orang itu awalnya terbalik akibat angin kencang.

Dalam insiden tersebut, dua wisatawan meninggal dunia. Sedangkan sisanya berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dalam kondisi selamat.

"Korban ada tiga, dua meninggal dan seorang luka berat. Kejadian terjadi pada pukul 05.00 WITA," kata Kepala POS SAR Labuan Bajo Edi di Dermaga Nusantara Labuan Bajo.

Korban pertama yang meninggal bernama Jamiatun Widaningsih (53). Berikutnya korban kedua meninggal bernama Annisa Fitriani (22) ditemukan pada pukul 10.00 WITA di dalam kabin.

Dua korban meninggal telah dievakuasi ke RSUD Komodo Labuan Bajo dan seorang korban luka berat dibawa ke RS Siloam Labuan Bajo.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Lalu Wahyu Efendi menuturkan, lokasi kapal tenggelam berada di Perairan Pulau Kambing, Labuan Bajo.

"Setelah menerima informasi pada pukul 08.10 WITA, diberangkatkan Tim SAR Rescue untuk melaksanakan operasi SAR pukul 08.40 WITA, dan tiba di lokasi kejadian pukul 09.00 WITA," kata Lalu.

Dalam proses penyelamatan korban, Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang korban bernama Jamiatun dalam kondisi meninggal dunia. Korban pun dievakuasi menuju RSUD Komodo Labuan Bajo.

Selanjutnya dia menjelaskan korban kedua bernama Annisa ditemukan meninggal dan dievakuasi pada pukul 10.10 Wita, setelah proses penyelaman dari Pos SAR Manggarai Barat dan Polair di sekitar lokasi kejadian.

Lalu menceritakan informasi kecelakaan kapal wisata bernama KLM Tiana dengan berat 61 GT itu terjadi di perairan Pulau Kambing dengan rute pelayaran Pelabuhan ASDP Labuan Bajo menuju Pulau Padar.

Titik koordinat lokasi kejadian yaitu 08°37'28.50" S - 119°42'31.93" E dengan radial 231.58° dan jarak 12.62 NM dari Pos SAR Manggarai Barat.

Dia menyebut kapal mengangkut 18 orang penumpang dan enam orang anak buah kapal. Cuaca buruk dan gelombang tinggi menyebabkan kapal tenggelam di lokasi tersebut.

"Atas izin Tuhan, Kapal Wisata Andalucia kebetulan melintas di sekitar Kapal Wisata Tiana dan melaksanakan pertolongan," ucapnya.

PT Jasa Raharja Cabang NTT memastikan bahwa 18 korban kecelakaan dijamin penuh oleh Jasa Raharja.

Kepala PT Jasa Raharja Cabang NTT Muhammad Hidayat mengatakan, bahwa santunan itu sesuai dengan ketentuan Program Perlindungan Dasar Kecelakaan Penumpang Angkutan Umum.

"Jasa Raharja memberikan santunan kecelakaan kepada setiap orang yang meninggal dunia/cacat tetap dan penggantian biaya perawatan akibat kecelakaan yang disebabkan oleh penggunaan angkutan umum, dan status kapal tersebut masuk dalam perlindungan Jasa Raharja," katanya.

Ia menjelaskan bahwa sejumlah korban kecelakaan kapal itu mendapatkan santunan, karena santunan tersebut berasal dari Iuran Wajib Kapal Laut (IWKL) yang dibayarkan penumpang bersamaan saat membayar ongkos angkut atau tiket.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mirip Labuan Bajo, Pemerintah Bakal Hadirkan Kapal Pinisi di Kawasan IKN Sebagai Destinasi Wisata
Mirip Labuan Bajo, Pemerintah Bakal Hadirkan Kapal Pinisi di Kawasan IKN Sebagai Destinasi Wisata

Kapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan

Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyelam Jelajahi Lubang Terdalam di Dasar Laut, Isinya Menyeramkan tapi Bikin Penasaran
Penyelam Jelajahi Lubang Terdalam di Dasar Laut, Isinya Menyeramkan tapi Bikin Penasaran

Menyelam Sampai ke Dasar Laut, Penyelam Temukan Lubang Terdalam di Dunia, Isinya Menyeramkan

Baca Selengkapnya
4 Tempat Wisata di Labuan Bajo yang Wajib Dikunjungi, Harga Tiketnya Murah Meriah
4 Tempat Wisata di Labuan Bajo yang Wajib Dikunjungi, Harga Tiketnya Murah Meriah

Labuan Bajo menjadi destinasi utama bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam di sekitar Pulau Komodo.

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya
8 Wisata Tuban Alam yang Cantik dan Hits, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
8 Wisata Tuban Alam yang Cantik dan Hits, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan

Merdeka.com merangkum informasi tentang 8 wisata Tuban yang cantik dan hits, cocok untuk liburan akhir pekan.

Baca Selengkapnya
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Baca Selengkapnya
Turis Asing ke Bali Wajib Bayar Rp150 Ribu Mulai Februari 2024, Begini Mekanismenya
Turis Asing ke Bali Wajib Bayar Rp150 Ribu Mulai Februari 2024, Begini Mekanismenya

Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.

Baca Selengkapnya