Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenkes: Penyandang Penyakit Jantung Berisiko Terkena Covid-19 Keadaan Klinis Buruk

Kemenkes: Penyandang Penyakit Jantung Berisiko Terkena Covid-19 Keadaan Klinis Buruk Ilustrasi penyakit jantung. ©2015 Merdeka.com/shutterstock/Available in

Merdeka.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengajak masyarakat menjaga pola hidup sehat untuk mencegah penyakit jantung. Kemenkes menyatakan penderita sakit jantung sangat berisiko tertular Covid-19.

"Penyandang penyakit jantung berisiko terkena Covid-19 dengan keadaan klinis yang buruk bahkan menyebabkan kematian," kata Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu dalam konferensi pers Hari Jantung Sedunia Tahun 2021 disiarkan melalui YouTube Kementerian Kesehatan RI, Senin (27/9).

Maxi mengatakan, berdasarkan riset dilakukan Kemenkes tahun 2018, prevalensi penyakit jantung berdasarkan diagnosis dokter Indonesia sebesar 1,5 persen. Peringkat prevalensi tertinggi berada di Provinsi Kalimantan Utara sebesar 2,2 persen.

Penyakit jantung disebabkan banyak hal, di antaranya diet tidak seimbang, kurang beraktivitas fisik, kebiasaan merokok, terpapar asap rokok dan konsumsi alkohol.

"Selain itu, penyakit hipertensi, diabetes, obesitas dan kandungan lemak dalam darah juga menjadi faktor risiko timbulnya penyakit jantung," ujar dia.

Menurut Maxi, pemerintah melakukan percepatan pencegahan penyakit jantung melalui upaya promotif secara masif. Upaya promotif ini meliputi pencegahan primer dan sekunduer.

Pencegahan primer seperti mengedukasi masyarakat pentingnya menjaga pola hidup sehat, mengenyahkan asap rokok, meningkatkan aktivitas fisik dan menghindari berat badan berlebihan. Sedangkan pencegahan primer yakni melakukan deteksi dini atau skrining berkala dengan melibatkan BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan).

Pemerintah, lanjut Maxi, juga melakukan upaya preventif, kuratif dan rehabilitatif melalui transformasi sistem kesehatan untuk menangani pasien penyakit jantung.

"Tentu penguatan transformasi di layanan peruntukkan yaitu rumah sakit dengan kita menyiapkan lebih dari 50 rumah sakit khusus nasional dan regional. Kemudian transformasi sistem kesehatan lain yaitu penguatan farmasi serta pembuatan tanggap darurat sehingga pasien tetap terlayani," tandasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung
Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa ada 13.675 petugas pemilu yang tengah dirawat.

Baca Selengkapnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya

Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.

Baca Selengkapnya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya

Beredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?

Untuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.

Baca Selengkapnya