Kemendikbud Alokasikan Anggaran Rp1 Triliun untuk Bantu UKT 410 Ribu Mahasiswa
Merdeka.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 triliun untuk membantu pembayaran uang kuliah tunggal (UKT) (uang semesteran) mahasiswa.
"Kami merealokasi sekitar Rp1 triliun untuk bantuan UKT mahasiswa, terutama yang di swasta," kata Nadiem dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X DPR RI, Kamis (27/8).
Menurut Nadiem, jumlah tersebut digunakan untuk membantu UKT 410 ribu mahasiswa di seluruh Indonesia. "Yang sekarang lagi disalurkan," ucapnya.
Pihaknya mengaku akan mempercepat penyaluran tersebut dengan mensosialisasikan ke berbagai macam perguruan tinggi. "Tapi alokasi dana itu sudah di-secure," katanya.
Merespons tuntutan mahasiswa soal relaksasi pembayaran UKT, Nadiem menyebut perguruan tinggi tak usah khawatir melakukan itu karena Kemendikbud sudah menyediakan payung hukumnya.
"Di saat yang sama kita bantu UKT itu, kita mengeluarkan revisi Permendikbud Nomor 25 Tahun 2020. Dan di sinilah yang kami tetapkan semua kerangka hukum dan mandat untuk semu PTN kita untuk melakukan pencicilan, penggratisan bagaimana melakukan penundaan pembayaran dan lain-lain," paparnya.
"Jadi kerangka hukum yang kemarin banyak sekali bapak ibu rektor bilang saya ingin melakukan hal ini tapi mana ketentuan hukumnya supaya kami aman, kami merespons langsung dan mengeluarkan Permendikbud Nomor 25 tersebut," sambung Nadiem.
Reporter: Yopi Makdori
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca Selengkapnyaseluruh mahasiswa yang dinyatakan sebagai penerima manfaat bantuan KJMU dan tengah berjalan
Baca SelengkapnyaBesarannya ditetapkan berdasarkan perhitungan indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Baca SelengkapnyaWalau dia tak tamat menempuh pendidikan di bangku SD, nyatanya kini ia berhasil menjadi seorang bos dengan punya banyak karyawan.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu belakangan, kembali mencuat soal maraknya informasi terkait pencairan BSU 2023.
Baca SelengkapnyaTersangka telah merugikan keuangan Negara sebesar Rp172.760.000.
Baca SelengkapnyaTak Ingin Kehilangan Siswa Unggul Papua, Kemendagri Bakal Bereskan Tunggakan Beasiswanya
Baca SelengkapnyaWanita yang melompat dari lantai 12 Gedung Universitas Brawijaya adalah mantan mahasiswa.
Baca Selengkapnya