Kasus Sekeluarga di Bekasi Diduga Keracunan, Polisi Periksa Tujuh Saksi
Merdeka.com - Polres Metro Bekasi Kota telah memeriksa tujuh saksi pada kasus penemuan satu keluarga diduga keracunan di rumah kontrakan RT02 RW03, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi pada Kamis (12/1) lalu.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki mengatakan, saksi yang diperiksa yakni tetangga korban berinisial IR dan DE. Kemudian pemilik kontrakan berinisial E dan JD.
"Kami juga memeriksa pemilik warung yang biasa korban kunjungi, berinisial A, dan juga ketua RT berinisial CJ," katanya, Senin (16/1).
Selain memeriksa orang yang di sekitar lokasi kejadian, pihak kepolisian juga mendatangi seorang pria berinisial DD. Dia adalah mantan suami AM, salah satu korban diduga keracunan.
"Kami juga memeriksa mantan suaminya AM," jelasnya.
Korban Sekeluarga
Sebelumnya, tiga orang tewas diduga keracunan yang ditemukan di dalam rumah kontrakan di RT02 RW03 Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi merupakan satu keluarga. Selain mereka, dua orang lainnya saat ini masih menjalani perawatan.
Tiga orang yang meninggal dunia yakni AM (40), RA (23) dan MR (17). Sedangkan dua orang yang masih menjalani perawatan di RSUD Bantargebang yakni MDS (34) dan NR (5).
"Korban AM memiliki dua orang putra yang meninggal itu atas nama RA dan MR, sedangkan NR termasuk putrinya juga," kata Hengki, Senin (16/1).
Sementara MDS merupakan ipar dari AM. Dia ditemukan bersama keempat korban lainnya di dalam rumah kontrakan tersebut pada Kamis (12/1) lalu dengan kondisi tergeletak dan mulut mengeluarkan busa.
"Korban atas nama MDS masih dirawat di ruang ICU, sedangkan yang satu lagi dirawat di kamar biasa atas nama NR, sudah mulai membaik kondisinya," katanya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kekerasan fisik yang diduga dilakukan oleh suami korban berinisial AF itu terjadi di rumahnya di Jalan Raya Wibawamukti, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaWen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaGulkarmat DKI menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepolisian
Baca SelengkapnyaDugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca Selengkapnya