Kasus Corona di Samarinda Naik, Diklaim Tidak Berkaitan Pilkada
Merdeka.com - Kasus positif Covid-19 di Kalimantan Timur hari ini mencapai 22.352 kasus. Tertinggi ada di ibukota provinsi, Samarinda, sebanyak 6.277 kasus. Meski terjadi penambahan kasus baru di Samarinda, diklaim tak ada kaitannya dengan pelaksanaan Pilkada pada Rabu (9/12).
Dinas Kesehatan Kota Samarinda melaporkan, per hari ini ada penambahan 43 kasus positif Covid-19 baru hari ini. Dimana kasus sembuh, ada 5.685 orang, dan angka kematian 204 orang.
"Angka kesembuhan kita mencapai 90,6 persen. Per hari ini, ada 388 orang berstatus perawatan. Turun dibanding kemarin 411 kasus yang dalam perawatan," kata Pelaksana Tugas Kadinkes Kota Samarinda dr Ismed Kusasih, Minggu (13/12) malam.
Ismed menerangkan, meski ada penambahan kasus, namun menurutnya stabil. "Sampai sekarang, Samarinda kasus positif tetap stabil. Tidak ada peningkatan signifikan sehubungan Pilkada," ujar Ismed.
Menurutnya, Kota Samarinda telah melewati puncak gelombang kedua dua bulan lalu. Dia berharap, proses perhitungan suara Pilkada 9 Desember 2020 lalu yang berlangsung di kecamatan, tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Puncak gelombang kedua di Samarinda, di bulan Oktober kemarin. Ya, kami berharap, tidak ada penularan dari proses Pilkada," terang Ismed.
Sedangkan, untuk Kalimantan Timur, hari ini kembali bertambah 227 kasus positif baru, sehingga total mencapai 22.352 kasus. Angka kesembuhan mencapai 19.038 kasus, dan yang meninggal ada 638 kasus. Dengan begitu, ada 2.676 orang yang berstatus perawatan Covid-19, atau disebut kasus positif Covid-19 aktif.
"Per hari ini, rata-rata 600 orang per 100 ribu penduduk di Kalimantan Timur terpapar Covid-19," kata Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak, dalam penjelasan terpisah.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTingkat kedermawanan global meningkat sejak pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyajumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnya