JK Curhat Listrik Mati: Panas Tak Ada AC, Hubungi Menteri Tidak Bisa
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), menyesalkan kejadian listrik padam pada Minggu (4/8) kemarin. Dia mengatakan, kejadian beberapa hari lalu jadi pembelajaran bahwa penerangan dan aliran listrik sangat dibutuhkan untuk kehidupan.
"Ya pertama semua kita merasa menyesalkan kejadian itu karena kita kemudian kita sadar, tiba-tiba merasa kesepian, jadi begitu listrik itu penting bagi kita, bukan hanya sebagai penerangan atau apapun, kita kesepian di rumah, tiba-tiba panas tidak ada AC, kita mau cari tahu bagaimana," kata JK di Kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (6/8).
Dia menceritakan, saat itu sedang berada di kediaman pribadinya, Jalan Brawijaya IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. JK pun merasa kelimpungan untuk mencari informasi dengan menghubungi para menteri pun sulit. Namun dia bersyukur pihak PLN dengan sigap memberikan bantuan mesin genset listrik.
"Tidak bisa menghubungi siapa, cari tahu ada apa enggak bisa, mau cari menterinya enggak bisa. Ya anda juga pasti mencari informasi enggak bisa. Tapi PLN kemudian bantulah. Jadi ada generator. Tetapi yang lain tidak bisa," ungkap JK.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menegur para jajaran direksi PT PLN Persero terkait aliran listrik yang mati di hampir seluruh Pulau Jawa. Presiden Jokowi heran mengapa backup plan PLN tidak berjalan baik saat pemadaman listrik.
Hal itu dikatakan Jokowi saat bertemu Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani dan jajaran direksi lainnya di Kantor PLN Pusat Jakarta Selatan, Senin (5/8/2019).
"Dalam sebuah manajemen besar seperti PLN mestinya, menurut saya, ada tata kelola risiko yang dihadapi dengan manajemen besar tentu saja ada contigency plan, ada back up plan (listrik padam). Pertanyaan saya kenapa itu tidak bekerja dengan cepat dan dengan baik," kata Presiden Jokowi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaSejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya Galungan, PLN Imbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman Pasang Penjor
Jelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dirut PLN Jamin Tidak Ada Gangguan Listrik Selama Musim Libur Natal dan Tahun Baru
PLN siap menjaga keandalan listrik dan melayani seluruh kebutuhan pelanggan agar masyarakat bisa merayakan Nataru dengan aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaPNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus
Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Minta Jateng Dijaga, Ini Potret Hasil Survei Ganjar di 'Kandang Banteng'
Ganjar Pranowo menyampaikan Jawa Tengah (Jateng) yang menjadi lumbung suara PDIP di Pilpres 2024 harus dijaga
Baca SelengkapnyaJakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur
Airlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Baca SelengkapnyaListrik & Gas Baru Masuk Agustus Tapi PNS Pindah Mulai Juli ke IKN, Ini Kata Badan Otorita
Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) pindah ke IKN mulai bulan Juli 2024.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca Selengkapnya