ISPA Jadi Penyakit Utama Calhaj di Mekkah
Merdeka.com - Penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) menjadi penyakit dan keluhan utama calon haji yang berobat di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja (Daker) Mekkah.
Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja Mekkah Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) 2019 Muhammad Imran mengatakan, penyakit yang mendominasi calon haji di Mekkah adalah ISPA.
"Penyakitnya di kloter didominasi ISPA. Kemudian hipertensi, paru menahun yang banyak dirawat di KKHI Mekkah, sedangkan yang dirujuk di RSAS di dominasi phneumonia dan jantung," katanya seperti dilansir dari Antara, Minggu (21/7).
Sampai saat ini KKHI sedang merawat sebanyak 15 pasien. Total KKHI telah menangani 76 calon haji beberapa di antaranya telah diperbolehkan kembali ke pondokannya dan beberapa yang lain dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).
"Untuk ISPA dilakukan rehidrasi komposisi cairan tubuh. Kemudian layanan gangguan paru diterapi oksigen," ujarnya.
Beberapa calon haji juga menderita penyakit diabetes yang kemudian diberikan obat dan observasi, jika membaik bisa rawat jalan di kloter atau dirawat di KKHI. Imran menyarankan agar calon haji lansia mengambil keringanan dalam beribadah.
"Misalnya pakai skuter atau kursi roda. Bagi yang umrah pilih waktu teduh mulai Maghrib sampai setelah Subuh. Kondisi cuaca tidak sepanas Madinah. Suhu pagi hari di Mekkah 36-37 derajat dan siang hari 38-40 derajat," jelasnya.
Beberapa calon haji yang saat ini dirujuk ke RSAS sebagian menderita phneumonia atau infeksi paru dan jantung.
"Ada tim LO yang bisa Bahasa Arab dan mampu berkomunikasi dengan dokter di RSAS. Di RSAS yang sudah pulang ada. Di RSAS total 38 sekarang 21. Dan dipulangkan ke KKHI dahulu. Untuk observasi lanjutan 8-12 jam. Kemudian bisa dipulangkan," tutup Imran.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Datangnya bulan Ramadan sudah dalam hitungan hari, persiapan untuk puasa penting dilakukan oleh siapa saja termasuk pada pasien diabetes.
Baca SelengkapnyaPria pecinta ular kobra tersebut belum lama ini memeriksakan dirinya ke dokter. Usut punya usut, Panji mengidap penyakit diabetes.
Baca SelengkapnyaPada bulan Ramadan ketika mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa, penting bagi penderita diabetes untuk memperhatikan kadar gula darah dalam tubuh mereka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaBerikut tiga kebiasaan makan prajurit TNI yang bikin geleng-geleng.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pasien diabetes tetap bisa berpuasa di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi daging dan gorengan berlebih setelah Lebaran merupakan salah satu permasalahan yang bisa menyebabkan naiknya kolesterol.
Baca SelengkapnyaDokter menyatakan almarhum yang diketahui memiliki penyakit diabetes, mengalami serangan jantung
Baca Selengkapnya