Haris Pertama Jadi Kandidat Tunggal Ketua KNPI
Merdeka.com - Kongres XVI Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Indonesia (DPP KNPI) di Ternate, Maluku Utara tampaknya akan menghasilkan calon tunggal.
Seperti diketahui, Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama kembali maju menjadi calon untuk kembali memimpin organisasi pemuda Indonesia untuk periode yang kedua.
Kongres DPP KNPI yang dilaksanakan 15-22 Mei 2022 mengusung tema 'Sinergi Pemuda, Indonesia Bangkit' serta mengusung visi 'KNPI Untuk Rakyat'.
Saat dikonfirmasi, Ketua Penyelenggara Kongres Pemuda Amin Ngabalin mengatakan bahwa kongres hanya menghasilkan satu calon ketua umum yakni, Haris Pertama.
"Saat ini Haris telah didukung oleh seluruh DPD KNPI Provinsi di 34 DPD dan 78 OKP yang berhimpun di DPP KNPI, sehingga tidak mungkin lagi ada calon lain karena untuk mencalonkan diri menjadi ketua umum harus mendapatkan rekomendasi dari DPD Provinsi dan OKP," kata Amin Ngabalin dalam keterangannya, Rabu (18/5).
Hal senada disampaikan Ketua Pokja Kandidat Raden Umar. Ia menyatakan hanya ada satu calon yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum.
"Sampai saat ini hanya ada satu calon yang mendaftar, yakni Haris Pertama yang bersedia kembali maju sebagai calon ketua umum DPP KNPI untuk periode kedua," kata Raden Umar.
Raden Umar menekankan bahwa hanya ada satu calon yang mendaftar sejak dibuka pencalonan sebagai calon ketua umum DPP KNPI.
"Sejak dibuka hanya satu orang yang mencalonkan diri menjadi ketua umum DPP KNPI," kata Umar.
Umar menjelaskan, berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) DPP KNPI Pasal 4 ayat 2 mengatur tentang syarat-syarat calon ketua umum.
"Kriteria calon ketua umum itu tidak melebihi dua periode sebagai ketua umum dan pernah atau sedang menjabat sebagai unsur Pimpinan Dewan Pengurus Pusat KNPI dan atau Unsur Pimpinan OKP Tingkat Nasional", kata Umar.
Lebih lanjut Umar menjelaskan tentang tahapan yang telah dilaksanakan oleh SC Pokja Kandidat Ketua Umum setelah SK Penyelenggara Kongres terbit dengan melaksanakan rapat-rapat teknis dari tanggal 9, 12 dan 13 Mei 2022.
"Rapat-rapat teknis sudah dilaksanakan oleh SC Pokja kandidat, dan saya rasa sudah clear dan final kita berikan kesempatan pada putra terbaik Indonesia," kata Umar.
"Namun sampai saat ini hanya Haris Pertama yang muncul didukung penuh oleh 34 DPD KNPI Provinsi dan mayoritas OKP, sedangkan dalam AD/ART diatur cukup mendapatkan rekomendasi dukungan tertulis dari satu DPD KNPI Provinsi serta sekurang-kurangnya lima OKP Tingkat Nasional yang berhimpun dalam KNPI dan berstatus sebagai peserta Kongres KNPI," demikian Umar.
Kongres XVI Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Indonesia (DPP KNPI) di Ternate, Maluku Utara.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPK Siap Hadiri Praperadilan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej Hari Ini
"Tim KPK akan hadir dan siap sampaikan tanggapan sesuai waktu agenda persidangan," kata Ali.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik
DKPP menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari melanggar etik.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Ingatkan KPU: Jangan Main-Main dengan Suara Rakyat
Pernyataan ini menanggapi putusan DKPP yang memberikan sanksi etik ke KPU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Kriteria Presiden 2024 Pilihan Istri Gus Dur
Dalam pertemuan dengan Wapres, para tokoh yang hadir menyampaikan hal-hal terkait pentingnya keutuhan bangsa,.
Baca SelengkapnyaKetua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Keberpihakan Jokowi ke Capres Bukan Dosa, Sindir Kampanye Megawati di Pilpres 2004
Menurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaAda Agenda Penting di KPK, Firli Mangkir Pemeriksaan di Bareskrim
Firli Bahuri melalui kuasa hukumnya meminta penyidik Polri untuk menjadwal ulang pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaTak Terpilih Lagi, Kris Dayanti Tetap Totalitas Bekerja Jalani Hari-hari Terakhir Berkantor di DPR
Selama menjabat sebagai anggota DPR RI, Kris Dayanti berada di Komisi IX yang membidangi kesehatan, tenaga kerja dan kependudukan.
Baca SelengkapnyaIni Tiga Hakim MK yang Bakal Pimpin Sidang PHPU Pileg
Ketiganya merupakan perwakilan Hakim Konstitusi yang diusulkan oleh Mahkamah Agung (MA), Presiden, dan DPR RI.
Baca Selengkapnya