DPR Terima Surat Penunjukan Idham Aziz Jadi Kapolri dari Presiden Jokowi
Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menerima Surat Presiden tentang pengajuan Kabareskrim Komjen Idham Aziz sebagai calon Kapolri. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad membenarkan telah menerima surat tersebut dari Presiden Joko Widodo siang ini (23/10).
"Benar Pak Idham Aziz," kata Dasco saat dikonfirmasi, Rabu (23/10).
Sebelumnya, Jenderal Tito Karnavian mengundurkan diri sebagai Kapolri dan anggota Polri karena menjadi menteri Kabinet Indonesia Maju. Presiden Jokowi mengumumkan Tito sebagai Menteri Dalam Negeri. Jokowi langsung menunjuk Komjen Idham Aziz sebagai Kapolri.
"Pengganti Kapolri kami ajukan hari ini ke DPR, Pak Idham Azis, Kabareskrim," kata Jokowi saat jumpa pers di Istana Negara, Rabu (23/10).
Ditanya berapa nama yang dicalonkan? "Satu saja," jawab Jokowi.
Fit And Proper Test Pekan Depan
DPR masih menunggu komisi terbentuk. Sehingga belum bisa melakukan uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III dalam waktu dekat. Dasco menyebut kemungkinan melakukan uji kelayakan dan kepatutan pada pekan depan.
"Ya nunggu komisi 3 disepakati dulu. Kan komisi 3 baru minggu depan, setelah itu ya langsung kita adakan fit and proper test. Kan komisi 3-nya belum dilantik," kata Dasco.
Sehingga, untuk sementara Kapolri bakal dijabat oleh Wakapolri Komjen Ari Dono. DPR telah menerima surat pengangkatan Ari Dono sebagai pelaksana tugas (Plt).
"Masih pltnya pak Ari Dono," kata Dasco.
Sumber: Liputan6.com
Reporter:Delvira Hutabarat
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca SelengkapnyaKapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Gus Imin: Keberhasilan Dijaga, Kegagalan Dirombak
Sebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dipanggil Komisi VI DPR soal Politisasi Bansos, Mendag Zulkifli Hasan: Saya Senang!
DPR akan memanggil Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan buntut pernyataannya terkait bantuan sosial (bansos) berasal dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaKapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin
Timnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan
Baca SelengkapnyaDisebut Jadi 'Perisai Hidup' Presiden Jokowi, Intip Profil Kolonel Faisol Izuddin Karimi
Sosok pria berbadan kekar ini selalu berada di sisi Presiden Joko Widodo dan sudah dikenal sebagai 'perisai hidup'.
Baca SelengkapnyaHasto: Kapolri Harusnya Jawab Begitu Banyak Laporan Kader PDIP yang Diintimidasi
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengomentari pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal estafet kepemimpinan.
Baca SelengkapnyaTKN Soal Pernyataan Kapolri Teruskan Estafet Kepemimpinan: Bukan Berarti Berpihak, Tak Perlu Ditafsirkan Jauh
Pernyataan Kapolri soal estafet kepemimpinan tak perlu ditafsirkan lebih jauh
Baca SelengkapnyaDi Depan Jokowi, Kapolri Jenderal Sigit Tegaskan Sinergitas TNI-Polri Harga Mati
Hal itu disampaikan Sigit di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat rapat pimpinan TNI-Polri di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca Selengkapnya