Anak angkat Rano Karno pernah menderita Bipolar
Merdeka.com - Sidang perkara narkotika terhadap Raka Widyatama, direktur utama PT Karno’s Film yang juga anak angkat Wakil Gubernur Banten Rano Karno, kembali digelar di Pengadilan Negeri Tangerang, Selasa (31/7). Seperti biasa, selain Raka, terdakwa lain yakni teman wanita Raka, Karina juga hadir.
Sidang tersebut menghadirkan tiga orang saksi. Masing-masing adalah Firmansyah seorang office boy PT Karno’s Film, Erwin Kusuma seorang spesialis kejiwaan (psikiater) Raka dan Parmo alias Robet sopir Raka.
Sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim, Dehel K Sandan itu, JPU Riyadi menanyakan soal pengirim uang (transfer) yang dilakukan Firmansyah sebesar Rp 260 ribu kepada Laili. “Itu untuk apa tujuannya,” kata Riyadi bertanya kepada Firmansyah.
“Saya kurang tahu, saya hanya diminta sama Pak Raka disuruh kirim uang ke Bank BCA atas nama tersebut, setelah itu saya foto kopi setoran itu. Dan kemudian saya serahkan ke Pak Raka,” ujar Firmansyah.
JPU lalu bertanya kepada Erwin Kusuma. “Pernah tidak saudara Raka ke rumah saksi,” tanya Riyadi.
“Pernah, pada 2010 lalu sebanyak 3 kali dia datang. Dia datang ditemani seorang wanita yang mengaku pacarnya, bernama Tarnia,” katanya.
Menurut Erwin, Raka menderita penyakit Bipolar, sebuah penyakit suasana hati atau kejiwaan. Penyakit ini, menurut Erwin, adalah manusia yang kurang bisa mengendalikan diri.
“Apakah ini karena ketergantungan obat,” tanya Riyadi.
Dijelaskan Erwin, Bipolar bukanlah karena ketergantungan obat. Bipolar ada alah penyakit dua jati diri yang menyatu, misalnya yang satu naik dan yang satu turun. “Obatnya juga tidak mengandung amphetamine, “ kata Erwin.
Namun, memang perlu obat dan terapi. Obatnya pun harus sesuai dengan anjuran dokter dan diiringi dengan psikoterapi.
“Jadi kalau beli di luar boleh asal sesuai anjuran dokter, kalau beli sendiri itu namanya penyalahgunaan. Sedangkan terapi untuk latihan menstabilkan diri,” ujarnya.
Hingga 14.40 WIB, sidang masih berlangsung. Sidang akan dilanjutkan dengan satu keterangan saksi ahli yakni seorang dokter umum.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesehatan mental adalah hal yang harus diperhatikan dengan serius. Salah satu gangguan kesehatan mental yang memerlukan perhatian adalah gangguan bipolar.
Baca SelengkapnyaSejumlah gangguan mental kerap dianggap sebagai hal yang sama. Hal ini lah yang kerap terjadi pada Borderline Personality Disorder dan Bipolar.
Baca SelengkapnyaMelantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Depresi terselubung adalah kondisi ketika seseorang merasa tertekan, tapi tidak menunjukkan gejala atau ciri-ciri seperti orang yang depresi pada umumnya.
Baca SelengkapnyaKepala BKKBN menyebut penderita mental emotional disorder di Indonesia terus meningkat signifikan
Baca SelengkapnyaADHD tidak bisa disembuhkan namun gejala dapat dikontrol dengan terapi.
Baca SelengkapnyaBintitan pada anak adalah kondisi di mana terjadi peradangan pada salah satu kelenjar minyak di kelopak mata.
Baca SelengkapnyaPelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.
Baca SelengkapnyaAnak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya
Baca Selengkapnya