86 Persen Guru di Palembang Sudah Divaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Dari 17 ribu guru PAUD, SD dan SMP di Palembang, 86 persen di antaranya sudah menerima vaksinasi Covid-19. Sementara vaksinasi bagi peserta didik masih terbilang minim.
Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ahmad Zulinto mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19 untuk memaksimalkan vaksinasi bagi tenaga pendidik. Angka 86 persen dari total guru yang ada dinilai cukup tinggi namun harus didorong agar semua guru mendapatkan vaksin hingga dosis kedua.
"Sudah 86 persen guru yang divaksin, sisanya kami target secepatnya," ungkapnya di Palembang, Rabu (8/9).
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Kapan vaksin Mpox mulai digunakan di Indonesia? Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah dilakukan sejak 2023, setelah ditemukannya kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
-
Kenapa vaksin DBD penting untuk Sumut? Vaksin DBD, bekerja dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan melawan virus dengue, sehingga memberikan perlindungan terhadap infeksi lebih lanjut.
-
Siapa yang harus melakukan vaksinasi di musim hujan? Vaksinasi adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh anak. Orang tua dapat berbicara dengan dokter mengenai vaksinasi yang tepat untuk anak.
Sementara vaksinasi bagi pelajar di atas usia 12 tahun masih tergolong sangat kecil, tak lebih dari 12 ribu anak. Vaksinasi dapat menunjang pembelajaran tatap muka dan meminimalisir risiko penularan virus corona.
"Cakupan vaksin bagi pelajar masih sangat rendah, padahal menjadi prioritas kami," ujarnya.
Sekretaris Daerah Musi Banyuasin Apriyadi mengatakan, pihaknya gencar melakukan suntik vaksin bagi pelajar usia 12 tahun ke atas. Hal ini seiring dengan PTM dari tingkat SD sampai SMA sederajat yang berlangsung sejak dua pekan lalu.
"Selama dua bulan ke depan kami targetkan semua pelajar yang memenuhi syarat bisa divaksin, mudah-mudahan sesuai dengan ketersediaan dosis," kata dia.
Dia menambahkan, per 7 September 2021, secara umum vaksinasi Covid-19 bagi warga kabupaten itu mencapai 108.888 orang dari target 450.831 orang atau baru 24,15 persen. Dinas Kesehatan masih mengeluhkan minimnya distribusi vaksin sehingga menghambat proses vaksinasi.
"Mestinya 5.000 dosis per hari biar target selesai selama empat bulan ke depan tercapai. Kendalanya pasokan vaksin sangat minim," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca Selengkapnya"1,6 juta guru belum sejahtera mendapatkan tunjangan sertifikasi. Ini yang akan didorong oleh pemerintah."
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaMendikdasmen Abdul Mu'ti memperkenalkan metode belajar matematika untuk siswa PAUD
Baca SelengkapnyaMereka adalah guru dan tenaga kesehatan (nakes) yang lolos seleksi CPNS tahun 2019 dan 2020.
Baca SelengkapnyaJumlah tersebut merupakan jumlah pendaftar guru terbanyak di Indonesia pada pendaftaran PPPK 2023.
Baca SelengkapnyaAnak putus sekolah di Banyuwangi hanya 2,08 persen dan menjadi salah satu terendah di Jatim.
Baca Selengkapnya