1.520 Hektare Sawah di Bogor Rusak Akibat Bencana Longsor dan Banjir
Merdeka.com - Tidak kurang dari 1.520 hektare sawah rusak, akibat diterjang longsor dan banjir bandang di Kabupaten Bogor. Dinas Tanaman Pangan, Hortikulturan dan Perkebunan (Distanhorbun) menaksir kerugian yang dialami masyarakat mencapai Rp6 miliar.
Kepala Distanhorbun Kabupaten Bogor, Siti Nurianti menjelaskan, kerusakan lahan sawah terjadi di wilayah Kecamatan Nanggung, Cigudeg dan Sukajaya. Paling parah, kata dia, terdapat di Cigudeg dengan 265 hektare sawah rusak.
"Tapi sebagian besar masih bisa diselamatkan. Bukan tanamannya, tapi lahannya. Karena hanya tertutup lumpur. Kalau yang tidak bisa diselamatkan ada sekitar 50 hektare saja karena tertutup batuan gunung," kata Siti, Senin (13/1).
Kerugian Rp6 miliar, kata dia, meliputi kerusakan lahan, bibit padi, hingga peralatan pertanian yang rusak dan hilang akibat banjir dan longsor pada Rabu (1/1).
"Untuk kompensasi sementara kita bagikan sembako dulu dari Petrokimia. Kerugiannya kan beda-beda. Ada yang tertutup lumpur maupun batu. Kalau bibit nanti ada bantuan dari pemerintah pusat," kata Siti.
Sementara ini, kata dia, masyarakat tengah membutuhkan cangkul, karena akan digunakan untuk mulai menggarap kembali lahan sawah mereka yang tertutup lumpur.
"Karena laporan mereka itu, alat-alat seperti cangkul, arit maupun garpu itu hilang dan banyak yang rusak juga," katanya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
21.000 KK Terdampak Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan, Kerugian Capai Rp157 Miliar
Bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) diperkirakan menimbulkan kerugian hingga Rp157 miliar.
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, 24 Meninggal Dunia dan Lima Masih Dicari Tim SAR
Untuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaGas Bocor di Pabrik Es Batu Tangerang Diduga Mengandung Amoniak, Ini Bahayanya Bila Terhirup Manusia
Petugas di lapangan masih fokus terhadap penanganan para korban serta warga terdampak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang
Cuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
Tim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, Total 25 Meninggal dan 4 Dalam Pencarian
Total korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) bertambah pada hari ke 9 pencarian.
Baca SelengkapnyaSatgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet
Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca SelengkapnyaHeboh Pertalite Tercampur Air, Begini Penjelasan Pertamina
Bensin berasal dari satu SPBU di Kota Bekasi diduga tercampur air dan mengakibatkan kendaraan menjadi mogok.
Baca Selengkapnya