Menilik Rekam Jejak Pendidikan Bacapres Indonesia 2024, Ada yang dari Kecil di Luar Negeri
Pendidikan tiga Bacapres Indonesia perlu diketahui sebagai bahan pertimbangan untuk Pilpres 2024 mendatang.
Pendidikan tiga Bacapres Indonesia perlu diketahui sebagai bahan pertimbangan untuk Pilpres 2024 mendatang.
Gelaran Pemilihan Umum 2024 akan segera digelar. Tiga calon presiden pun sudah mendaftarkan diri ke KPU. Kandidat Bacapres indonesia yaitu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.
Ketiga sosok ini kini menjadi sorotan publik. Salah satunya rekam jejak pendidikan Bacapres ini.
Ketiganya memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda. Ada yang dari kecil mengeyam pendidikan di luar negeri dan ada yang menempuh pendidikan hingga S3.
Ini rekam jejak pendidikan tiga Bacapres Indonesia 2024-2029.
Ganjar Pranowo mengenyam pendidikan Sekolah Dasar di sebuah desa di Karanganyar. Selanjutnya, ia mengenyam pendidikan di SMP N 1 Kutoarjo.
Ganjar Pranowo memilih melanjutkan SMA di Yogyakarta. Ia menempuh pendidikan di SMA Bopkri 1 Yogyakarta. Semasa sekolah ia aktif kegiatan pramuka.
Ayah satu anak ini melanjutkan pendidikannya di Universitas Gadjah Mada. Ia kuliah di Fakultas Hukum, UGM. Semasa kuliah, ia aktif di berbagai kegiatan kampus. Ganjar ikut kegiatan Pecinta Alam, selain itu ia juga kerap ikut demonstrasi.
Ganjar melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Indonesia. Ia menempuh pendidikan di jurusan Ilmu Politik.
Anies Baswedan tumbuh di Yogyakarta. Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri Percobaan 2. Selanjutnya ia bersekolah di SMP N 5 Yogyakarta.
Anies Baswedan aktif di kegiatan siswa semasa SMP. Ia tergabung menjadi anggota OSIS.
Setelah menyelesaikan SMP, ia menempuh pendidikan di SMA N 2 Yogyakarta. Anies menjadi wakil Ketua Osis saat SMA. Ia pun menjadi Ketua Osis seluruh Indonesia.
Anies mendapatkan kesempatan pertukaran pelajar AFS di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat. Kembalinya di Indonesia ia menjadi jurnalis di TVRI Yogyakarta.
Mantan Gubernur DKI ini meneruskan pendidikan di Universitas Gadjah Mada di Fakultas Ekonomi. Ia masih aktif berorganisasi sewaktu kuliah hingga menjadi Ketua Senat Mahasiswa. Anies juga aktif ikut demonstrasi saat kuliah.
Ia melanjutkan jenjang pendidikan S2 di luar negeri. Ia mendapatkan beasiswa untuk mengenyam pendidikan di School of Public Affairs, Universitas Maryland.
Ia kembali mendapatkan beasiswa melanjutkan S3 di Nothern Illinois University di bidang Ilmu Politik. Sebelum terjun ke dunia politik, ia merupakan akademisi. Ia pernah menjabat sebagai Rektor universitas Paamadina.
Prabowo Subianto mengenyam pendidikan di luar negeri. Ia menempuh pendidikan dasar di Elementary School Hongkong. Selanjutnya ia menempuh pendidikan SMP di Victoria Institution Malaysia.
Masa sekolahnya memang dihabiskan di luar negeri. Ia berpindah pindah tempat tinggal lantaran mengikuti sang ayah.
Prabowo menempuh pendidikan SMA di American School in London. Setelah menyelesaikan SMA, ia kembali ke Indonesia.
Prabowo memilih masuk dunia militer. Ia menempuh pendidikan di Akademi Militer Magelang. Prabowo pun memulai karier militernya.
Ayah satu anak ini melanjutkan pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI AD.
Capres Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD mengusung misi Menuju Indonesia Unggul: Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari
Baca SelengkapnyaTak bisa dipungkiri bahwa biaya pendidikan di luar negeri pun terbilang mahal. Namun, masih ada negara dengan biaya pendidikan yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaMahfud menegaskan keberpihakannya kepada lembaga pendidikan pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, Indonesia beruntung memiliki tiga pemikir ternama yang selalu mendahulukan kepentingan bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaMasih ingat dengan Enzo Zenz Allie? Pria keturunan Prancis-Indonesia ini merupakan seorang taruna Akmil TNI.
Baca SelengkapnyaWalaupun Indonesia berstatus sebagai negara berpenghasilan menengah atas, tapi urusan pendidikan kita kalah dengan Vietnam. Kok bisa? Berikut penjelasannya.
Baca SelengkapnyaSebanyaj 333.600 orang buta per tahun di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan tersebut, HIPMI memberikan usulan kolaborasi dengan OJK dalam rangka upaya membuat para pengusaha UMKM Tanah Air bisa naik kelas.
Baca Selengkapnya"Hal ini memang bukan yang pertama kali didengar. Apalagi ada datanya," imbuh Hasto.
Baca Selengkapnya