6 Dampak Menatap Layar Terlalu Lama Bagi Kesehatan Mata, Dapat Sebabkan Migrain Mata

Merdeka.com - Harus diakui, bahwa perangkat digital merupakan salah satu barang penting yang selalu dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, laptop dan ponsel pintar menjadi sarana pendukung bagi hampir setiap masyarakat dalam melakukan aktivitas pekerjaannya. Mulai dari mengirim email, mengerjakan data atau laporan, melakukan pertemuan daring, hingga berkomunikasi untuk mengontrol pekerjaan.

Dengan begitu, tidak heran jika saat ini banyak masyarakat yang menghabiskan sebagian besar waktu di depan laptop atau ponsel pintar. Meski hal ini merupakan kebutuhan tersendiri, namun masyarakat perlu mengurangi aktivitas menatap layar monitor terlalu lama. Dalam hal ini, Anda perlu mengistirahatkan mata sesering mungkin untuk menghindari berbagai gangguan mata yang bisa dialami.

Perlu diketahui, terdapat beberapa dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata. Menatap layar monitor terlalu lama diketahui dapat mengurangi kesempatan mata untuk berkedip, menyebabkan mata kering, pandangan tidak jelas, hingga bisa mengakibatkan migraine pada mata. Kondisi ini akan semakin buruk, aktivitas berinteraksi dengan layar monitor laptop maupun ponsel pintar dilakukan setiap hari dalam jangka waktu yang lama.

Dengan begitu, Anda perlu mengetahui dan memahami dengan baik berbagai dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata. Hal ini dapat membantu Anda untuk lebih berhati-hati dan melakukan upaya terbaik dalam mencegah berbagai kemungkinan gangguan mata yang dapat terjadi. Dilansir dari situs The Healthy, berikut kami merangkum beberapa dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata yang perlu Anda ketahui.

Mengurangi Kedipan Mata

©thedc.ca

Dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata yang pertama yaitu mampu mengurangi kedipan mata. Perlu diketahui, bahwa menatap layar monitor secara terus menerus dapat mengurangi kesempatan mata untuk berkedip. Di mana kelopak mata dipaksa untuk terus terbuka, sehingga secara tidak langsung akan mengurangi jumlah kedipan mata yang biasanya dilakukan jika tidak menatap layar.

Berdasarkan hasil penelitian tahun 2015, orang yang mengalami tingkat berkedip lebih rendah dan cenderung tidak menutup mata sepenuhnya ketika berkedip saat dengan menatap layar elektronik. Hal inilah yang bisa menyebabkan otot mata lebih mudah tegang dan produksi cairan mata semakin berkurang.

Mata Kering dan Muncul Sensasi Terbakar

Dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata selanjutnya yaitu menyebabkan mata kering dan timbul sensasi seperti terbakar. Kondisi ini pun mendapat pengaruh dari berkurangnya jumlah kedipan mata saat Anda sedang menatap layar elektronik. Bukan tanpa alasan, mata berkedip untuk menjaga kelembapan permukaan depan mata.

Sehingga, menatap layar terlalu lama dapat mengurangi kelembapan mata dan menyebabkan mata kering hingga muncul rasa panas seperti sensasi terbakar. Dengan begitu, ahli menyarankan untuk meningkatkan kelembapan udara di rumah atau d tempat kerja.

Selain itu, Anda perlu mencukupi hidrasi tubuh dengan banyak minum air. Di samping itu, usahakan untuk berkedip lebih sering saat sedang bekerja menggunakan laptop atau ponsel. Beberapa cara ini dapat membantu menjaga mata tetap lembap dan menghindari kondisi mata kering.

Pandangan Mata Tidak Jelas

©Pixabay

Dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata berikutnya yaitu dapat menyebabkan pandangan mata tidak jelas. Dalam hal ini, pantulan cahaya dari layar elektronik yang dilihat dalam waktu lama dapat mengakibatkan penglihatan kabur dan tidak jelas.

Tidak heran, saat Anda terlalu menghabiskan banyak waktu di depan laptop atau ponsel, semakin lama tulisan yang terdapat di dalamnya akan terlihat tidak jelas dan tidak tajam. Dengan begitu, Anda perlu sering mengistirahatkan mata saat sedang bekerja menggunakan perangkat digital. Hal ini dapat mencegah berbagai gangguan mata dan mengurangi kemungkinan risiko yang semakin buruk.

Sulit Memfokuskan Pandangan

Dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata juga dapat menyebabkan pandangan mata yang tidak fokus. Dalam hal ini, mata akan bekerja lebih keras dan otot menjadi lebih tegang saat harus menghabiskan banyak waktu menatap layar monitor. Semakin lama, pandangan mata semakin tidak jelas dan sulit menentukan fokus pada objek yang dilihat.

Untuk mencegah kondisi ini, sebaiknya Anda menempatkan posisi laptop atau ponsel dengan jarak yang tidak terlalu dekat. Selain itu, juga bisa membuat ukuran tulisan lebih besar dan mengatur kecerahan layar monitor yang disesuaikan dengan kondisi ruangan. Jika bekerja di malam hari, sebaiknya Anda mulai menurunkan tingkat kecerahan pada layar agar tidak membuat mata cepat lelah.

Leher Kaku dan Rahang Terasa Sakit

©Pixabay

Leher kaku dan rahang terasa sakit juga termasuk salah satu dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata yang perlu diwaspadai. Dalam hal ini, kondisi leher dan rahang yang kaku dikaitkan dengan ketegangan mata akibat terlalu lama menatap layar monitor.

Pada kondisi ini, mata yang tegang memberikan pengaruh pada saraf trigeminal yang berfungsi menghubungkan mata ke pelipis dan rahang. Dengan begitu, Anda perlu sering mengistirahatkan mata saat bekerja dengan menggunakan laptop atau ponsel. Hal ini bisa dilakukan dengan gerakan relaksasi otot mata dan berkedip sesering mungkin.

Menyebabkan Migrain Mata

Dampak menatap layar terlalu lama yang terakhir yaitu dapat menyebabkan kondisi migrain mata atau migrain visual. Kondisi ini tidak lain pengaruh dari ketegangan mata yang semakin meningkat saat menatap layar monitor terlalu lama.

Migrain visual ini bisa ditandai dengan munculnya gangguan penglihatan. Seperti melihat bintik-bintik dan zigzag pada objek yang dilihat. Kondisi ini dapat berlangsung antara 20 – 30 menit. Perlu diketahui, meskipun disebut migrain tetapi kondisi ini dapat terjadi dengan gejala sakit kepala maupun tidak sama sekali. Ini merupakan salah satu dampak menatap layar terlalu lama bagi kesehatan mata yang perlu dihindari.