Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tangan Terborgol dan Baju Tahanan Kekecilan, Pengemudi Fortuner Arogan Kini Tertunduk Lesu

Tangan Terborgol dan Baju Tahanan Kekecilan, Pengemudi Fortuner Arogan Kini Tertunduk Lesu

Tangan Terborgol dan Baju Tahanan Kekecilan, Pengemudi Fortuner Arogan Kini Tertunduk Lesu

Pria yang gunakan pelat dinas polri palsu ini ditetapkan tersangka

Michael pria berusia 26 tahun hanya bisa menunduk meratapi nasibnya, karena harus mendekam dibalik jeruji besi. Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan perilaku yang tidak menyenangkan.

Sudah tidak ada lagi sikap arogan yang diperlihatkan Michael, usai aksinya yang viral di media sosial mengancam pengendara lain inisial W memakai tongkat besi di jalan Pluit Selatan Raya, Jakarta Utara.

"Terhadap pelaku telah diamankan dan terhadapnya telah dilakukan penahanan sesuai pasal sangkaan 335 ayat 1 KUHP dengan ancaman satu tahun penjara," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Samian saat jumpa pers, Jumat (20/10).

Tangan Terborgol dan Baju Tahanan Kekecilan, Pengemudi Fortuner Arogan Kini Tertunduk Lesu

Samian pun menjelaskan kronologi kasus berawal dari W yang mengendarai Honda CRV Nopol B 1852 BJS menyalip mobil Fortuner yang dikendarai Michael dengan pelat dinas nomor 5727-00.

Setelah disalip, Michael pun merasa tidak terima lantas menyalakan strobo dan mengejar mobil W.

Sampai di lampu merah jalan Bandengan Pluit, Jakarta Utara, Michael mencegat lalu berteriak memaki W sambil memegang suatu alat.

"Saat itu lah korban merasa terintimidasi dan ketakutan karena pelaku menggunakan mobil berpelat dinas yang saat itu diduga plat dinas polri," kata Samian.

Pakai Pelat Dinas Palsu

Insiden itupun viral di media sosial sampai akhirnya polisi turun tangan dan menemukan fakta, kalau nomor kendaraan 5727-00 ternyata pelat dinas palsu bertuliskan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).

"Pelat palsu pelaku bukan plat dinas polisi. Dan pelat tersebut dipesan melalui salah satu marketplace, Rp 500 ribu," kata dia.

Adapun, kata Samian, motif dari Michael memakai pelat dinas palsu karena ingin merasa aman agar menghindari tilang dari polisi. Padahal yang bersangkutan adalah orang swasta, bukan pegawai dinas Kemenhan maupun anggota Polri.

Tangan Terborgol dan Baju Tahanan Kekecilan, Pengemudi Fortuner Arogan Kini Tertunduk Lesu

Sedangkan, Samian menjelaskan terkait pemakaian pelat dinas palsu akan diusut oleh jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya. Sehingga, ia berharap kasus ini menjadi pelajaran agar tidak ada masyarakat yang memakai pelat palsu

"Tentunya ada surat yang menyertai pemakaian plat dinas tersebut. Kami info kepada masyarakat, jangan coba-coba menggunakan plat dinas atau plat apapun yang tidak semestinya atau plat palsu," kata dia.

Kejadian Viral

Sebelumnya, Viral video merekam aksi arogan seorang pengemudi mobil Fortuner mengancam pengendara lain memakai tongkat besi di jalan Pluit Selatan Raya, Jakarta Utara tepatnya seberang Emporium Pluit Mall, Minggu (15/10) dini hari.

Kejadian itu sebagai dikutip dalam unggahan akun @lensa_berita_jakarta, menampilkan rekaman dari dashboard menunjukan mobil Fortuner hitam yang mencoba menutup jalan mobil.


"Tolong buat bapak polisi ditindak ya. (lokasi seberang emporium) plat nopol fortuner= 5727-00. Fortuner berstrobo bawa tongkat besi + plat polisi ancam pengendara mobil karena tidak diberi jalur," tulis akun tersebut.

Dalam video itu terlihat mobil Fortuner yang awalnya tersalip hingga tidak tampak di video. Namun saat di traffic light, Fortuner sedikit menyerong ke kanan sedikit menutupi laju mobil yang merekam.

Setelah itu tampak pengemudi Fortuner yang keluar seperti marah-marah sambil hendak mengambil sebuah barang di bawah setirnya yang ternyata sebuah tongkat besi.

"Guys jadi ini barusan kejadian sama ade gw. Jadi ade lagi jalan balik ke rumah dari PIK. Terus di jalan gak ada apa2 tiba2 ada mobil Fortuner plat polisi nyalain strobo suruh ade gw berhenti kemungkinan gara2 gak dikasih jalan jalur tengah," tulis keterangan dalam video.

"Padahal jalan lebar. Pas di lampu merah, dia berhentiin ade gw trus kluarin tongkat besi. Mungkin dia liat ada dashcam jadi gak turun dia. Oiya itu di belakang fortuner ada temannya 1 mobil lagi. Terus ade gw biarin aja tapi masih diikutin," tambah dia.

Pemulung ini Bangga dan Haru Anaknya Bisa jadi Polisi 'Kamu Calon Kesatria Mental Harus Kuat'
Pemulung ini Bangga dan Haru Anaknya Bisa jadi Polisi 'Kamu Calon Kesatria Mental Harus Kuat'

Rasa bangga tak mampu ditutupo oleh seorang pemulung usai anaknya mampu diterima menjadi calon siswa Bintara Polri di Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Awas Macet! Hindari Jalan Ini Saat Prabowo-Gibran Daftar ke KPU
Awas Macet! Hindari Jalan Ini Saat Prabowo-Gibran Daftar ke KPU

Ditlantas Polda Metro Jaya telah menyiapkan berbagai skema arus pengalihan lalu lintas menuju sekitar kawasan Senayan dan KPU.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Ngamuk di Satlantas Gresik Usai Anak 13 Kali Tak Lulus Uji SIM, Ini Kata Polisi
Emak-Emak Ngamuk di Satlantas Gresik Usai Anak 13 Kali Tak Lulus Uji SIM, Ini Kata Polisi

Kapolres juga memerintahkan pada petugas Satpas agar proaktif memfasilitasi pemohon SIM yang telah gagal berulang kali.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gagal Jadi Nyaleg DPR RI Gara-Gara Tipu Kolega Rp1,7 Miliar
Gagal Jadi Nyaleg DPR RI Gara-Gara Tipu Kolega Rp1,7 Miliar

Pinjaman itu dikuatkan dengan surat perjanjian bermaterai dan kwitansi.

Baca Selengkapnya
Tunggu Penumpang di Pinggir Jalan, Ojol Lansia Dikeroyok Tiga Preman di Pasar Tanah Tinggi
Tunggu Penumpang di Pinggir Jalan, Ojol Lansia Dikeroyok Tiga Preman di Pasar Tanah Tinggi

Polisi masih menyelidiki dugaan tindak pidana penganiayaan yang dialami pengemudi ojol tersebut.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Motif Pelajar Siram Air Keras ke Siswa SMA di Pulogadung Jaktim
Terungkap, Ini Motif Pelajar Siram Air Keras ke Siswa SMA di Pulogadung Jaktim

Kini, dua pelaku sudah diamankan polisi. Pelaku lainnya masih diburu.

Baca Selengkapnya
Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy Jadi Kuasa Hukum Jubir TPN Aiman Witjaksono
Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy Jadi Kuasa Hukum Jubir TPN Aiman Witjaksono

Polda Metro Jaya telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Juru Bicara TPN Aiman Witjaksono sebagai saksi terlapor untuk memberikan klarifikasi.

Baca Selengkapnya
Pesepeda Tewas Ditabrak Pemotor Lawan Arah di Jakut
Pesepeda Tewas Ditabrak Pemotor Lawan Arah di Jakut

Kecelakaan ini telah ditangani Satlantas Polres Metro Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo

Meski surat kerjasama belum dilayangkan Polda Metro Jaya, PPATK telah biasa bekerjasama dengan polisi.

Baca Selengkapnya