Polisi buru 'pak ogah' penyebab Avanza ditabrak KA di Bintaro

Merdeka.com - Polisi terus memburu pak ogah yang menyebabkan mobil Toyota Avanza ditabrak Kereta Api Patas Merak, di perlintasan Pasar Bintaro, Pesanggrahan Jakarta Selatan. Saat itu, si pak ogah malah mempersilakan mobil itu tetap melaju padahal palang pintu sudah diturunkan tanda kereta akan melintas.

"Masih dikejar oleh Reskrim Polsek Pesanggrahan, belum diketahui keberadaannya," kata Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Sigit Purwanto di Mapolres Jakarta Selatan, Rabu (13/2).

Sigit menambahkan, kondisi dua korban yang merupakan penumpang Avanza B 1707 TQY yakni Iwan (pengemudi) dan H Rahmad (penumpang), mulai pulih. Dari pemeriksaan sementara, saat itu terjadi H Rahmad baru saja memberikan ceramah di daerah Bintaro. Namun, saat pulang justru mengalami musibah ditabrak kereta.

"Korban habis ngasih ceramah sebelum kejadian," ujarnya.

Sekadar diketahui, mobil ditabrak Kereta Patas Merak di Perlintasan Kereta Api Pasar Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin kemarin. Akibat kejadian itu, pengemudi dan penumpangnya mengalami luka parah di sekujur tubuh dan dilarikan ke RS Fatmawati untuk dilakukan pertolongan.

Menurut penjaga perlintasan Pintu KA Pasar Bintaro Ocepi Arya (20), saat kejadian lalu lintas tersendat akibat penumpukan kendaraan bermotor yang tidak sabar melintas di lokasi tersebut. Di saat bersamaan, Kereta Api Patas Merak dengan tujuan Tanah Abang akan melintas.

Ocepi kemudian menurunkan pintu perlintasan. Bukannya menunggu dengan sabar sampai kereta lewat, Avanza berwarna putih dari arah Pasar Bintaro malah memaksakan melintas dengan bantuan pak ogah. Saat itulah KA Patas Merak yang melaju kencang menabrak mobil hingga terpental sejauh 20 meter.