Ngaku Ojol, Tukang Parkir Liar ini Gagal Kelabui Petugas dan Tetap Diamankan Petugas
Berdasarkan pantauan, pihak Dishub bersama tim gabungan berkeliling menindak para jukir yang ada di sejumlah mini market.
parkir liar
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bersama dengan Kepolisian, TNI dan instansi terkait menggelar operasi penertiban juru parkir (jukir) liar di wilayah Jakarta Barat.
Ngaku Ojol, Tukang Parkir Liar ini Gagal Kelabui Petugas dan Tetap Diamankan Petugas
Pada saat penindakan, salah seorang jukir sempat berdalih kalau dirinya seorang ojek online (ojol).
Berdasarkan pantauan, pihak Dishub bersama tim gabungan berkeliling menindak para jukir yang ada di sejumlah mini market. Tampak satu persatu para jukir liar diangkut dengan mobil Dishub untuk diamankan terlebih dahulu.
- Golkar Minta Pemprov DKI Buat Aturan soal Juru Parkir di Minimarket
- Awasi Jukir Liar, Dishub DKI Jakarta Minta Akses CCTV Minimarket
- Diamankan, 8 Juru Parkir Liar di Jakbar Ngaku Sudah Lama Kerja dan Diizinkan Pemilik Ruko
- FOTO: Awas, Jukir Liar Minimarket yang Masih Bandel Bisa Dipenjara dan Didenda Rp20 Juta
- Menko Hadi Minta Kasau Siapkan Alutsista yang Mampu Modifikasi Cuaca
- KPK Geledah Kantor Pemkot Semarang Terkait Dugaan Korupsi hingga Pemerasan
Pada saat Dishub melihat salah satu mini market yang ada kawasan Ringrood Kembangan , Jakarta Barat. Salah seorang jukir sempat kaget kedatangan rombongan Dishub.
Pria yang mengenakan kaos hijau itu sempat berdalih dirinya merupakan seorang ojol. Namun pada akhirnya laki-laki itu tetap diangkut bersama dengan Jukir lainnya.
Padahal di mini market itu terpampang keterangan parkir gratis baru para konsumen.
Kasi Ops Sudinhub Jakarta Barat, Afandi Novrisal mengatakan pada kegiatan kali ini menindak jukir liar khususnya. Terlebih yang tidak memakai seragam resmi.
"Tadi sama-sama kita tau tangkap tangan pake seragam pun tidak, memungut biaya, tapi setelah ketangkap dia ngaku tukang ojek," kata dia kepada wartawan, Rabu (15/5).
Setelahnya, para jukir liar dibawa ke kantor Sudinhub Jakarta Barat guna membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya sebagai jukir liar kembali.
