Kisah Asmara Pengamen Berujung Pembunuhan Hanya Karena Kecemburuan
Merdeka.com - Dua wanita ini sekarang mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Timur, Kota Bekasi. Keduanya adalah pengamen jalanan, masing-masing NR (19) dan HR (21). Mereka disangka mengeroyok seorang pengamen lainnya hingga tewas karena masalah asmara.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sutoyo, mengatakan peristiwa terjadi pada Selasa, 4 Februari lalu di bawah jembatan traffic light (TL) Rawasemut, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi.
Korbannya adalah ND, perempuan 18 tahun sempat menjalani perawatan medis di RSUD Kota Bekasi selama 11 hari. "Korban luka parah di kepala karena dipukul menggunakan kayu dan batu," kata Sutoyo pada Jumat (20/3).
Peristiwa bermula ketika tersangka NR cemburu. Dia menuduh korban merebut pacarnya . Padahal, NR mengaku sudah pacaran selama lima tahun. Sedangkan, NR mengaku baru mengenal korban selama dua hari.
"Kedua tersangka mendatangi korban karena cemburu mendapatkan laporan dari temanya bahwa korban jalan bersama pacarnya," katanya.
Tersangka NR kemudian melakukan pemukulan. Karena korban melawan, pelaku mengambil kayu dan batu dan memukuli pada bagian kepala. Begitu korban tidak sadarkan diri, keduanya pergi dari lokasi kejadian.
"Oleh temannya korban dibawa ke rumah sakit, pihak rumah sakit melaporkan kejadian ke polisi," kata dia.
Polisi yang menerima laporan lalu melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua orang tersangka dapat diidentifikasi dan ditangkap tanpa perlawanan. Akibat perbuatannya, keduanya diancam penjara selama 15 tahun sesuai pasal 170 KUHP.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaPutuskan 'Pacar Online', Mahasiswi Ini Diteror 400 Orderan Palsu dan Namanya Dicatut untuk Serang Artis
Pada pertengahan 2023, korban memutuskan tidak ingin melanjutkan hubungan mereka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Segini Santunan dari Pemerintah untuk Korban Meninggal Kecelakaan KA di Cicalengka
Besaran dana santunan ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan RI No.15 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaTak Terima Digugat Cerai, Pria di Prabumulih Siram Wajah Istri Pakai Air Keras
Tak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.
Baca Selengkapnya4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaDua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaUsai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih
Korban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.
Baca SelengkapnyaTragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca Selengkapnya