Viral Lapangan Bola Desa di Pekalongan Ini Berstandar FIFA, Potretnya Bikin Takjub
Merdeka.com - Lapangan di desa biasanya digunakan untuk tempat pertandingan sepak bola antar daerah. Namun tahukah jika di Desa Purwodadi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah terdapat lapangan bola dengan standar internasional FIFA.
Belakangan, lokasi tersebut menjadi viral lantaran memiliki keindahan layaknya lapangan di luar negeri. Tak jarang lokasi tersebut juga dijadikan tempat berswafoto. Tidak hanya indah, lapangan bola ini juga memiliki gradasi rumput yang unik. Seperti apa potretnya?
Berawal dari Lahan Terbengkalai
©2021 Youtube Lestarindo Soccerfield Official/editorial Merdeka.com
Rislani, salah seorang pemuda karang taruna di Desa Purwodadi mengatakan, terciptanya lapangan indah tersebut berawal dari minat warga desa akan sepak bola.
Mulanya, lapangan itu merupakan lahan sawah tak produktif seluas tiga hektar. Atas inisiatif pemuda serta perangkat desa, akhirnya lahan itu diubah menjadi lapangan bertaraf Internasional tersebut.
"Memang awalnya kita para pemuda di Desa Purwodadi umumnya gemar berolahraga sepak bola dan sering mengadakan event, mulanya sarana lapangan desa kurang bagus dan muncul keprihatinan dari para pemuda untuk menjadikan lapangan yang layak," katanya melansir Youtube Antara.
Menggunakan Rumput Zoysia Japonica
©2021 Kanal Youtube Yanuar Faylasuf/editorial Merdeka.com
Mengutip dari kanal Yanuar Faylasuf, daya tarik utama dari lapangan bola Desa Purwodadi adalah jenis rumputnya yang menggunakan jenis Zoysia Japonica.
Rumput tersebut memiliki tekstur yang halus, dan biasa digunakan di lapangan-lapangan bertaraf internasional. Untuk anggaran dan perawatannya disebutkan memerlukan biaya Rp1,7 miliar
"Lapangan di sini menggunakan jenis rumput Zoysia Japonica oleh kontraktor lapangan asal Boyolali PT Harapan Jaya Lestarindo. Untuk biaya perawatannya membutuhkan biaya Rp1,7 miliar," sebut Yanuar.
Tampilan Rumput Memakai Teknik Refleksi Cahaya
©2021 Youtube Pekalongan Trending/editorial Merdeka.com
Sebagai lapangan sepak bola, rasanya tak afdol jika tampilan rumputnya tidak memiliki pola yang khas. Hal tersebut yang kemudian diterapkan di lapangan bola Desa Purwodadi.
Saat dilihat, terdapat pola segi empat yang dibuat secara rata di atas rumput. Menurut Yanuar bentuk itu menggunakan teknik pemangkasan refleksi cahaya, sehingga menghasilkan bentuk yang indah dan enak dipandang mata.
Sayangnya, untuk saat ini, lapangan hasil kerjasama bangun guna antara pihak desa dengan PT Harapan Jaya tersebut belum bisa difungsikan lantaran masih berada di situasi pandemi Covid-19.
"Seperti terlihat di lokasi, rumput ini sudah berpola kotak-kotak dengan menggunakan teknik gradasi warna," sebut Yanuar.
"Di sini bisa digunakan untuk berswafoto karena keindahannya seperti di Eropa," tambahnya.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TKN Prabowo Gibran menjamin bakal memajukan olahraga terutama sepak bola ke kancah dunia.
Baca SelengkapnyaIa ditentang keluarganya dengan alasan keturunan Tionghoa harusnya jadi pebisnis.
Baca SelengkapnyaViral video pria asing tampar warga di Tangerang. Ternyata pelaku bukan sosok sembarangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKlub kebanggaan Sumatra Barat ini kembali berkompetisi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Baca SelengkapnyaPotret struktur bata diduga gapura Istana Majapahit.
Baca SelengkapnyaFederation Internationale de Football Association adalah induk sepak bola internasional. FIFA bertanggung jawab atas penyelenggaraan sepak bola di seluruh dunia
Baca SelengkapnyaAniaya Anggota TNI di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan
Baca SelengkapnyaResmi! Indonesia lolos ke 16 Besar Piala Asia 2023 berkat jasa pemain naturalisasi ini. Siapa sosoknya?
Baca Selengkapnya