Merdeka.com - Rambutan merupakan salah satu jenis buah yang banyak tumbuh di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia. Tak hanya enak, buah ini juga mengandung banyak nutrisi, seperti vitamin C, tinggi serat, zat besi, fosfor, protein, dan mineral. Diketahui, jika kamu mengonsumsi 5-6 buah rambutan, maka kamu sudah bisa dikatakan telah memenuhi kebutuhan vitamin C sebesar 50 persen.

Buah bernama latin Nephelium lappaceum memiliki rasa yang manis dan menyegarkan bila matang sempurna. Buah rambutan memang hanya bisa kita temukan saat musimnya tiba pada bulan November hingga Februari. Mengonsumsi rambutan selain bisa memenuhi kebutuhan vitamin C juga bisa menjaga kesehatan tulang dan jantung.

Karena kaya akan manfaat tak heran bila buah rambutan tidak hanya dimakan secara langsung melainkan juga dibuat manisan dan menjadi bahan utama dari beberapa minuman kemasan.

Siapa sangka kalau ternyata buah rambutan yang menyegarkan itu tak hanya dagingnya saja yang kaya akan nutrisi dan bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, melainkan ternyata biji rambutan juga tak kalah bermanfaat dari dagingnya.

Jadi setelah makan buah rambutan ada baiknya bijinya jangan dibuang dulu. Salah satu manfaat buah rambutan yang paling banyak menjadi bahan pembicaraan adalah sebagai obat herbal diabetes.

Lebih lengkapnya berikut ini manfaat biji rambutan yang jarang diketahui salah satunya sebagai obat herbal diabetes:

Manfaat Biji Rambutan untuk Diabetes

Jika rasa dari buah rambutan terkenal dengan manis dan menyegarkan, hal ini tentu saja berbeda dengan bijinya yang cenderung pahit dan kadang asam. Menurut penelitian Feni Juita dan Marleni pada tahun 2015 dari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ubudiyah, Banda Aceh mengungkapkan bahwa meski banyak orang cenderung menganggap biji rambutan tidak berguna, tapi menurut studi yang dilakukan keduanya berdasarkan praktik kesehatan rakyat Gayo Lues, menemukan bahwa biji rambutan mengandung banyak manfaat.

©2012 Merdeka.com

Salah satu manfaat biji rambutan adalah untuk pencegahan diabetes. Hal ini tak lain karena faktanya biji rambutan mengandung karbohidrat, lemak, dan protein yang mampu memenuhi kebutuhan gizi setiap orang.

Sementara itu masih melalui studi tersebut Feni dan Marleni membuktikan bahwa biji rambutan memiliki 3 sampai 40 persen lemak murni, serat, pati dan stearic acid. Komposisi kimia ini mampu mengurangi kadar gula darah.

Cara Membuat Minuman Biji Rambutan

Salah satu cara mendapatkan manfaat dari biji rambutan sebagai obat untuk penyakit diabetes adalah dengan menjadikannya sebagai sebagai ramuan atau minuman. Adapun cara membuat minuman biji rambutan adalah sebagai berikut:

Setelah terpisah dari dagingnya, cuci bersih biji rambutan Kemudian potong dadu, lalu keringkan di bawah sinar matahari langsung selama kurang lebih dua hingga tiga hari sampai warnanya berubah menjadi kuning kehitaman. Setelah itu, tumbuk biji rambutan yang sudah kering hingga menjadi bubuk halus. Terakhir larutkan bubuk tersebut dengan air dan aduk sampai rata dan bisa langsung diminum.

Untuk mendapatkan manfaat biji rambutan yang maksimal sebaiknya kamu mengonsumsi minuman biji rambutan secara rutin dua sampai tiga kali sehari setiap sebelum makan. Selain itu sebaiknya konsumsi juga disesuaikan dengan kebutuhan konsumsi gula masing-masing individu.

(mdk/nof)