Merdeka.com - Bipolar 1 adalah salah satu jenis penyakit mental bipolar. Bipolar termasuk dalam kategori gangguan mood atau perubahan emosi (mood swing). Dilansir dari medicalnewstoday.com, menurut para ahli, terdapat beberapa jenis gangguan bipolar, tergantung pada tingkat keparahan dan pola perubahan suasana hati.

Orang dengan gangguan bipolar 1 mengalami mania (suatu kondisi yang membuat seseorang merasa sangat bersemangat secara fisik dan mental), kondisi ini bisa berlangsung selama seminggu atau lebih.

Gangguan bipolar 1 adalah kondisi kesehatan mental di mana seseorang mengalami episode manik (gembira). Kondisi ini mengacu pada periode euforia, delusi, dan aktivitas berlebihan. Biasanya, penderita juga akan mengalami depresi atau merasa terpuruk.

Bisa dikatakan, gangguan bipolar 1 adalah kondisi kesehatan mental yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati, energi, dan tingkat aktivitas yang tidak biasa.

Usia rata-rata yang mengalami gangguan bipolar adalah 25 tahun. Namun para ahli menyebutkan kondisi ini juga bisa terjadi pada seseorang yang usianya lebih muda atau pada anak-anak, baik pria maupun wanita.

Gangguan Bipolar

Orang dengan gangguan bipolar mengalami keadaan emosional yang intens, yang terjadi selama periode berbeda yang dikenal sebagai episode suasana hati (mood episodes).

Perubahan suasana hati ini dapat berfluktuasi (kondisi naik turun secara secara intens) antara episode manik atau hipomanik (peningkatan kondisi mental dan energi yang melebihi kondisi normal), dan episode depresi.

Ada tiga jenis utama gangguan bipolar:

Tipe 1 Tipe 2 Siklotimia

Beberapa orang dengan tingkat keparahan tertentu bisa saja mengalami bipolar jenis lain. Dalam dunia kesehatan mereka menyebutnya sebagai gangguan bipolar "lain yang ditentukan" dan "tidak ditentukan".

Perbedaan utama antara bipolar 1 dan jenis gangguan bipolar lainnya terletak pada intensitas dan durasi periode manik.

Misalnya, mania dengan gangguan bipolar 1 parah akan berlangsung selama seminggu. Namun, seseorang dengan gangguan bipolar 2 mungkin mengalami hipomania, yang berlangsung dalam waktu lebih singkat.

Gejala Bipolar 1

Ciri khas paling umum yang terjadi pada bipolar 1 adalah episode mania berlangsung minimal satu minggu. Mania yang terjadi pada setiap orang berbeda-beda, namun ciri umumnya hampir sama.

Gejala atau ciri dari bipolar 1 adalah sebagai berikut:

Merasa sangat bersemangat atau gembira Tingkat percaya diri tinggi Tidak bisa tidur Memiliki banyak energi dalam melakukan banyak hal, dan tidak merasa lelah Lebih banyak bicara atau berbicara dengan sangat cepat Pikiran terganggu dan tidak dapat dikontrol Perilaku impulsif dan nafsu makan berlebihan Mudah merasa kesal.

Penyebab Bipolar

Para peneliti belum bisa memastikan apa yang menyebabkan seseorang menderita gangguan bipolar.

Namun, diperkirakan bahwa adanya bawaan dari keturunan atau genetik. Dari hasil peninjauan yang dilakukan pada 2020 mencatat, para peneliti mengidentifikasi penanda genetik dan varian gen langka untuk kondisi tersebut. Seseorang yang memiliki kerabat dekat dengan kondisi tersebut, memiliki risiko tinggi menderita bipolar.

Penelitian lain menambahkan bahwa gangguan bipolar memiliki hubungan dengan berbagai perubahan struktural dan fungsional di otak. Otak penderita bipolar mungkin memiliki perbedaan kecil dalam ukuran atau aktivasi struktur tertentu. Misalnya, sebuah studi pada 2022 mencatat bahwa orang yang kerap mengalami episode manik, dapat mengalami penipisan struktur tertentu di otak.

Selain itu disebutkan pula keadaan atau situasi yang membuat seseorang stres, dapat memicu episode manik. Dengan demikian, stres memainkan peran penting dalam memulai dan mempertahankan kondisi bipolar. Penelitian yang dilakukan pada 2021 menunjukkan bahwa gangguan dalam cara otak memproses stres dapat mengakibatkan perkembangan gangguan bipolar.

Pengobatan Bipolar 1

Dua jenis pilihan pengobatan utama yang tersedia untuk gangguan bipolar 1 adalah obat-obatan dan psikoterapi. Bukti menunjukkan bahwa rencana pengobatan yang efektif biasanya mencakup kombinasi dari opsi ini.

Perawatan psikologis tidak mungkin bermanfaat jika seseorang sedang mengalami episode manik. Namun, mereka dapat membantu selama episode depresi atau di antara episode mania dan depresi.

Jenis terapi yang mungkin bermanfaat untuk bipolar 1 adalah:

terapi perilaku kognitif (CBT) psikoedukasi pemantauan suasana hati terapi antarpribadi terapi pasangan pertemuan keluarga

Pilihan pengobatan untuk mengobati bipolar biasanya melibatkan penstabil suasana hati dan antipsikotik. Obat ini dapat membantu mencegah episode mood atau mengurangi keparahannya. Seseorang mungkin juga memerlukan antidepresan untuk membantu mengelola episode depresi.

Seseorang mungkin perlu mencoba beberapa obat berbeda dan bekerja sama dengan dokternya untuk menemukan obat yang paling cocok. Obat untuk mengatasi bipolar 1 adalah sebagai berikut:

litium valproate lamotrigin karbamazepin

Bisakah gangguan bipolar 1 dicegah?

Penyebab gangguan bipolar masih belum bisa dipahami dengan baik. Tidak diketahui apakah gangguan bipolar 1 dapat dicegah sepenuhnya.

Namun, ada peluang untuk menurunkan risiko episode mania atau depresi setelah gangguan bipolar berkembang. Sesi terapi rutin dengan psikolog atau pekerja sosial dapat membantu seseorang untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mengacaukan suasana hatinya (seperti kurang tidur, penyalahgunaan obat atau alkohol, dan manajemen stres yang buruk).

Minum obat secara teratur juga dapat membantu mencegah episode manik atau depresi di masa mendatang.

(mdk/ank)