Merdeka.com - Patah hati memang bukan pengalaman menyenangkan. Tak ada satu penghiburan pun yang bisa membuat rasa sakitnya terelakkan. Namun ini adalah sesuatu yang harus dihadapi semua orang pada satu titik. Tak ada cara lain untuk meninggalkan patah hati selain dengan melaluinya.
Sejumlah psikolog menawarkan solusi yang bisa diterapkan untuk menyembuhkan diri dari patah hati. Namun perlu diingat, tips-tips move on ini tidak akan menguapkan seluruh kesedihan dalam waktu semalam.
Pada akhirnya, move on adalah sebuah proses dan tips yang ditawarkan para psikolog ini adalah cara untuk melewatinya dengan sehat. Sehingga kita tidak akan terjerumus di dalam serangkaian perilaku yang menyakiti diri sendiri.
Setelah putus, pasti kita masih teringat mantan. Namun, Guy Winch, psikolog yang menulis buku How to Fix a Broken Heart mengingatkan agar setiap kenangan yang muncul di dalam benak tidak berat sebelah.
"Kamu perlu memastikan setiap pikiran tentang mantan tetap realistis dan tidak berat sebelah," jelasnya seperti dilansir Independent.
"Jika pikiranmu memunculkan momen-momen bahagia kebersamaan kalian saat weekend, kamu perlu menambahkan momen-momen weekend yang membuatmu marah dan benar-benar sedih."
Advertisement
Tidak perlu mengecek media sosialnya. Ini cuma akan memperkuat kehadirannya di dalam benakmu.
Bakal makin sulit bagimu untuk berhenti berfantasi tentang dirinya dan hubungan kalian yang sudah kandas jika kamu masih rutin mengecek media sosialnya atau bahkan setiap aktivitasnya.
Tidak perlu terus-terusan mempertanyakan kenapa hubungan kalian berakhir. Ini hanya akan membuatnya terus-terusan menjadi tokoh utama di dalam hidupmu. Terima saja kenyataan apa adanya.
©Pixabay/cuncon
Jauhkan barang-barang yang bernilai kenangan dari pandangan mata, misalnya boneka, foto, atau baju pemberiannya. Kalau memang memungkinkan, sumbangkan atau berikan kepada teman atau saudara yang tidak tinggal serumah.
Hubungi teman-teman terdekatmu dan manfaatkan penghiburan serta dukungan emosional yang mereka berikan.
"Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah membicarakan apa yang kamu rasakan mengenai perpisahan itu dengan teman dekat dan orang-orang tersayang," tutur Dr. Michael Zentman, seorang psikolog kepada Insider. "Mendengar diri Anda sendiri mengatakan dengan jelas apa yang Anda rasakan dengan disaksikan orang lain bisa sangat membantu."
Advertisement
Boleh saja mengganti gaya rambut, mencari pasangan baru, atau melakukan hal-hal yang belum pernah kamu bayangkan sebelumnya. Tapi lakukan saat kondisi mentalmu sudah stabil.
"Kenali semua perasaan Anda, terutama yang impulsif, gelap, dan marah. Tetapi cobalah untuk tidak mewujudkannya menjadi tindakan," tutur Dr. Karen Weinstein.
"Bahkan melakukan perubahan dramatis terhadap penampilan seperti potong pendek atau mewarnai rambut atau tato tidak disarankan. Nanti akan ada waktunya untuk penampilan baru ketika Anda sudah merasa lebih stabil."
Tumpahkan segala hal yang kamu rasakan di dalam jurnal. Bisa blog pribadi, jurnal digital, atau diary yang ditulis tangan. Hal ini juga yang dilakukan oleh mendiang B.J. Habibie setelah kematian istrinya.
"Membuat catatan pribadi bisa membantu bagi beberapa orang," tutur Dr. Zentman. "Saya sarankan catatan pribadi saja, karena membawa perasaan-perasaan ini ke media sosial bisa memanaskan situasi. Mungkin membuat banyak orang menyerang mantan secara terbuka di dunia maya terasa melegakan, dalam jangka panjangnya hal seperti ini tidak akan membantu proses penyembuhan Anda."
Itulah tips-tips move on ampuh yang disarankan oleh para psikolog. [tsr]
Baca juga:
Apa yang harus dilakukan jika si dia mendadak 'menghilang'?
Simak quote bijak dari 10 penulis kondang ini agar kamu siap move on
Advertisement
Buatlah daftar apa saja yang seharusnya tidak pernah kamu lakukan, tetapi pernah kamu lakukan demi dirinya. Ini akan membantumu untuk melihat hubungan kalian dengan pandangan yang lebih jernih.
Cobalah untuk melakukan aktivitas yang biasanya bisa membuatmu gembira, meskipun hal itu tidak terlihat menyenangkan saat ini. Terus 'bergerak' seperti ini penting untuk membuatmu terbiasa dengan fakta bahwa hidup terus berjalan, meskipun dia sudah tak ada lagi di sisimu.
Jauhkan barang-barang yang bernilai kenangan dari pandangan mata, misalnya boneka, foto, atau baju pemberiannya. Kalau memang memungkinkan, sumbangkan atau berikan kepada teman atau saudara yang tidak tinggal serumah.
Hubungi teman-teman terdekatmu dan manfaatkan penghiburan serta dukungan emosional yang mereka berikan.
"Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah membicarakan apa yang kamu rasakan mengenai perpisahan itu dengan teman dekat dan orang-orang tersayang," tutur Dr. Michael Zentman, seorang psikolog kepada Insider.
"Mendengar diri Anda sendiri mengatakan dengan jelas apa yang Anda rasakan dengan disaksikan orang lain bisa sangat membantu."
Advertisement
Mau Ngabuburitmu Makin Seru dan Penuh Berkah? Cobain Aktivitas Menarik Ini!
Sekitar 3 Jam yang laluIni Marketplace yang Beri Omzet Terbesar dan Keuntungan Terbanyak ke Seller
Sekitar 9 Jam yang laluMau Bikin Ruangan Sejuk Terus & Tetap Hemat Listrik? AC Inverter Ini Jawabannya
Sekitar 9 Jam yang laluMenyambut Bulan Suci Ramadan dengan Gaya Hidup Sehat Bersama Naturlife
Sekitar 13 Jam yang laluTikToker Bikin Challenge Minuman Tradisional, Netizen Malah Salfok ke Kemeja
Sekitar 2 Hari yang laluSambut Diskon Kulner Ramadan ShopeeFood, Vina Muliana Bagi Kiat Produktif saat Puasa
Sekitar 2 Hari yang laluRawat dan Manjakan Kulit dengan Kekuatan Prebiotik-Probiotik di Physio Radiance QNET
Sekitar 3 Hari yang laluResep Es Teler dengan Kuah Santan, Minuman Segar untuk Buka Puasa
Sekitar 3 Hari yang laluAnti Bosan Menunggu Waktu Buka Datang, 4 Tontonan Ini Bikin Waktu Puasa Tak Terasa
Sekitar 3 Hari yang lalu5 Cara Membuat Es Buah Segar untuk Takjil Buka Puasa
Sekitar 3 Hari yang laluStudio Sinema Bertekad Jadi Rumah Produksi yang Hidupkan Ide Audiovisual Sinematik
Sekitar 3 Hari yang laluResep Es Susu Cincau Hitam, Minuman Segar Pelepas Dahaga
Sekitar 4 Hari yang laluResep Dadar Gulung Cokelat Isi Pisang Keju untuk Takjil Buka Puasa
Sekitar 4 Hari yang laluSederet Kasus Polisi Nyambi jadi Calo Penerimaan Bintara Polri
Sekitar 26 Menit yang laluKasatlantas Polres Malang Diperiksa Usai Viral Pamer Barang Mewah
Sekitar 2 Jam yang laluKepercayaan Publik Meningkat, Polri Janji Terus Evaluasi Kinerja
Sekitar 3 Jam yang lalu5 Fakta Terbaru Kasus Kematian Bripka Arfan Saragih, Temukan Satu Orang Saksi
Sekitar 5 Jam yang laluVIDEO: "Papa Kangen" Isi Surat Sambo & Putri Candrawathi ke Anak Tercinta
Sekitar 2 Hari yang laluSepucuk Surat Ferdy Sambo & Putri untuk Si Bungsu yang Ultah, Ada Pesan Haru
Sekitar 3 Hari yang laluPutra Bungsunya Ulang Tahun, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tulis Pesan Haru
Sekitar 4 Hari yang laluVIDEO: Mahfud Duga Sambo Tak Akan Dieksekusi Mati, Hukuman Jadi Seumur Hidup
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 2 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 2 Minggu yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 2 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 2 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 3 Minggu yang lalu2 Faktor yang Bikin Pertemuan Arema FC Vs Bali United di BRI Liga 1 Kerap Berjalan Sengit
Sekitar 5 Jam yang laluBRI Liga 1: Barito Putera Pesta Gol ke Gawang PSIS, RD Ungkap Keuntungan Main Malam
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami