Perempuan India dibikin resah dengan aksi pencurian rambut

Merdeka.com - Kaum perempuan di sejumlah di India kini sedang ketar-ketir. Penyebabnya adalah rumor pencuri rambut misterius bergentayangan dan mengincar kaum hawa.

Dilansir dari laman BBC, Kamis (3/8), praktik pencurian rambut itu mulai membikin resah masyarakat setelah ada laporan 50 perempuan di Negara Bagian Haryana dan Rajasthan. Mereka mengaku rambutnya dipangkas ketika mereka mendadak pingsan. Polisi setempat pun dibikin bingung dengan kejadian itu.

"Saya awalnya lihat ada cahaya yang bikin silau dan langsung pingsan. Sejam kemudian saya sadar dan baru tahun rambut saya sudah dipotong," kata seorang korban merupakan ibu rumah tangga, Sunita Devi (53). Dia tinggal di wilayah Bhimgarh Kheri, Distrik Gurgaon, Haryana.

Sunita mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat malam pekan lalu, sekitar pukul 21.30 waktu setempat. Penyerangnya menurut dia terlihat seperti seorang lelaki tua mengenakan pakaian berwarna sangat mencolok. Sejak itu, dia kini susah tidur dan tidak fokus. Dia mengaku pernah mendengar kejadian serupa di Rajasthan, dan tidak mengira kalau hal itu menimpanya.

Setelah kejadian itu, tetangga Sunita bergiliran berjaga di rumahnya. "Saya waktu itu tidur sendiri di lantai bawah. Sementara menantu dan cucu terlelap di lantai atas. Keduanya mengaku enggak dengar apa-apa," ujar Sunita.

Tetangga Sunita, Munesh Devi, juga mengatakan tidak mendengar suara atau melihat orang mencurigakan. Sebab pada saat itu penduduk desa biasanya sudah istirahat.

Beberapa hari kemudian, giliran tetangga Sunita, Asha Devi, kehilangan sebagian rambutnya. Namun, dia mengaku penyerangnya adalah seorang perempuan. Kejadiannya juga malam hari.

"Saya keluar mencarinya ke luar rumah karena sudah setengah jam enggak kembali. Ternyata dia pingsan di kamar mandi. Rambutnya dipotong dan ditinggalkan di lantai. Kata anak saya kejadiannya sangat cepat," kata ayah Asha, Suraj Pal.

Kini Suraj memindahkan anaknya sementara ke rumah kerabat mereka di Uttar Pradesh. Sebab, suasana kampung itu menjadi mencekam, utamanya bagi perempuan.

Menurut laporan, aksi pencurian rambut perempuan itu memang muncul awal Juli lalu di Rajasthan. Lalu meluas ke Haryana hingga Ibu Kota New Delhi.

Juru Bicara Kepolisian Gurgaon, Ravinder Kumar, mengatakan mereka sedang mengusut laporan pencuri rambut misterius. Mereka juga mengaku pusing karena pelaku tidak meninggalkan jejak apapun di tempat kejadian perkara. Hasil visum korban pun menyatakan mereka normal. Kini, mereka meminta bantuan dari kantor kepolisian di beberapa daerah buat mencegah kejadian terulang.

"Para korban mengatakan mereka hanya merasakan keberadaan para penyerang. Kami akan mengusut perkara ini. Kami juga minta masyarakat tidak mempercayai rumor beredar," kata Ravinder.

Masyarakat pun memberikan penjelasan berbeda-beda. Ada yang meyakini itu adalah perbuatan kelompok geng, dukun, hingga kekuatan supranatural. Lainnya mengatakan hal itu cuma rekaan dan sengaja buat membikin kepanikan massa.