FOTO: Rentan Punah, Ini Penampakan Ikan Kerapu Raksasa Seukuran Manusia yang Huni Samudera Atlantik
Ikan kerapu raksasa yang menjadi buruan para penyelam ini juga memiliki sederet fakta menarik. Simak selengkapnya!
Ikan kerapu raksasa yang menjadi buruan para penyelam ini juga memiliki sederet fakta menarik. Simak selengkapnya!
Sayangnya, ikan kerapu raksasa ini disebut rentan punah.
Sebagaimana dilansir situs Deeperblue.com, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa populasi ikan kerapu raksasa ini telah mengalami penurunan sejak 2013 lalu.
Peneliti melihat data populasi Kerapu Goliat Atlantik di enam lokasi di lepas pantai Jupiter, Florida, antara tahun 2013 dan 2022. Mereka menemukan populasinya telah menurun hampir di semua lokasi.
Meskipun terjadi penurunan populasi, Komisi Konservasi Ikan dan Satwa Liar Florida tetap mengizinkan penangkapan hingga 200 ekor Kerapu Goliat Atlantik pada 2023.
Kerapu Goliath Atlantik berada di ambang kepunahan pada tahun 1980an. Ikan kerapu raksasa ini lantas berhasil diselamatkan dan populasinya meningkat kembali setelah diberlakukan larangan pemanenan spesies tersebut secara komersial dan rekreasional.
Fakta Menarik Ikan Kerapu Raksasa Penghuni Atlantik
Ukuran
Kerapi Goliath Altantik ini dapat tumbuh melebihi ukuran manusia dewasa, yakni mencapai 2,5 meter dan beratnya 360 kilogram. Ini menjadikannya salah satu ikan terbesar di perairan perairan Samudra Atlantik.
Predator Ganas
Ikan kerapu raksasa ini masuk dalam kategori predator yang ganas. Makanannya meliputi ikan, cumi-cumi, dan kepiting.
Penunggu Terumbu Karang
Meski terkenal sebagai predator yang ganas, ikan kerapu raksasa ini memiliki peran penting bagi ekosistem terumbu karang karena membantu mengendalikan populasi ikan-ikan kecil yang dapat menjadi hama. Untuk itulah, ikan ini juga dikenal sebagai "penunggu terumbu karang".
Reproduksi
Ikan ini adalah ikan hermafrodit protogini, yang berarti bahwa ikan jantan awalnya adalah betina. Ikan betina akan menjadi jantan ketika mereka mencapai ukuran tertentu.
Hasil tangkapan nelayan Dadap mengalami penurunan drastis akibat gencarnya pembangunan di pesisir utara Jakarta.
Baca SelengkapnyaRatusan pengungsi Rohingya kembali tiba di Aceh. Hingga Minggu pagi, para pengungsi ini masih berkumpul di pinggir pantai, setelah turun dari sebuah kapal kayu.
Baca SelengkapnyaApi diduga berasal dari puntung rokok ditambah kondisi ranting dan rumput yang kering di musim kemarau.
Baca SelengkapnyaPara wisatawan mengaku terpesona dengan keindahan muntahan lahar panas yang terlihat jingga seperti matahari. Berikut potretnya:
Baca SelengkapnyaKepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi terjaring OTT KPK. Pati Bintang 3 TNI AU itu ditangkap dengan barang bukti uang tunai senilai Rp999,7 juta.
Baca SelengkapnyaPengerukan endapan lumpur ini dilakukan sebagai upaya untuk menambah daya tampung air, terutama ketika musim penghujan.
Baca SelengkapnyaFenomena El Nino membuat musim kemarau di Indonesia berlangsung lebih panjang dari biasanya.
Baca SelengkapnyaFenomena El Nino dan musim kemarau berkepanjangan di wilayah Kabupaten Tangerang berdampak pada ketersediaan air bersih.
Baca SelengkapnyaKaren menandatangani perpanjangan masa tahanan untuk mendalami pemeriksaan dugaan korupsi LNG di Pertamina pada 2011-2021 yang merugikan negera Rp2,1 triliun.
Baca Selengkapnya