Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Filipina Terbitkan Surat Penangkapan Bill Gates? Cek Faktanya

Filipina Terbitkan Surat Penangkapan Bill Gates? Cek Faktanya Filipina Terbitkan Surat Penangkapan Bill Gates? Cek Faktanya. ©Facebook

Merdeka.com - Beredar sebuah unggahan di media sosial dengan klaim yang menyebut bahwa pemerintah Filipina telah mengeluarkan surat penangkapan untuk Bill Gates terkait vaksin Covid-19.

Dalam unggahan tersebut juga membagikan tautan artikel yang berisi klaim salah lainnya, di antaranya bahwa ada ratusan ribu kematian setelah vaksinasi Covid-19 di Filipina.

Selain itu, artikel itu juga mengklaim bahwa pemerintah Filipina telah melarang Gates memasuki negara itu dan meminta Interpol mengeluarkan surat perintah penahanan untuk dermawan Amerika itu.

"(SP) Surat Perintah penangkapan BG dikeluarkan di Filipina untuk 'Pembunuhan yang direncanakan' pada program vaksinasinya." demikian status unggahan Facebook ini, tertanggal 7 Maret 2023.

filipina terbitkan surat penangkapan bill gates cek faktanya©Facebook

Penelusuran

Setelah dilakukan penelusuran, klaim yang menyebut Filipina mengeluarkan surat perintah penangkapan Bill Gates karena "pembunuhan berencana" terkait vaksin Covid-19 adalah salah.

Dilansir dari AFP Periksa Fakta, juru bicara Mahkamah Agung Filipina, Brian Hosaka mengatakan tidak ada pengadilan yang bernama 'Pengadilan Tindak Pidana Tinggi' di Filipina.

Mahkamah Agung Filipina juga mengatakan kepada AFP bahwa Regional Trial Courts (RTC), yang merupakan pengadilan tingkat pertama, di Manila dan sekitarnya belum pernah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Bill Gates.

Diterjemahkan dari bahasa Inggris, email dari Mahkamah Agung Filipina itu berbunyi: "Kami sampaikan kepada Anda bahwa setelah dilakukan pengecekan oleh admin pengadilan RTC (Metro Manila) di Manila, Quezon City, Makati, Pasig, Pasay, Parañaque, Las Piñas, Muntinlupa, Marikina, Malabon, Taguig, Valenzuela dan Navotas, tidak ada kasus pending di pengadilan-pengadilan itu dan tidak ada surat perintah penangkapan yang dikeluarkan terhadap Bill Gates."

Mahkamah Agung Filipina menambahkan bahwa Filipina telah menghapus "Pengadilan Tindak Pidana Berat" pada tanggal 24 Agustus 2004.

Menurut laporan Senat Filipina pada tahun 2006, Pengadilan Tindak Pidana Berat dihapus karena jumlah kasus yang rendah dan karena membuat hakim mudah dikenal oleh penggugat yang ingin membalas dendam.

Sepuluh hakim dibunuh antara tahun 1999 dan 2006 "saat sedang menjalankan tugas mereka", kata dokumen itu.

"Tindak pidana berat" saat ini ditangani oleh RTC.

Tidak ada larangan memasuki FilipinaBiro Imigrasi Filipina mengatakan kepada AFP bahwa, tidak seperti yang diklaim, Bill Gates tidak dilarang memasuki negara itu.

Dan karena tidak ada surat perintah penangkapan untuknya, Filipina tidak meminta Interpol mengeluarkan red notice untuk menahannya.

Red notice adalah "permintaan kepada penegak hukum di seluruh dunia untuk mencari dan menangkap seseorang sambil menunggu proses ekstradisi, penyerahan diri atau tindakan hukum sejenis", menurut keterangan di situs web Interpol.

Kesimpulan

Bill Gates dilarang masuk ke Filipina karena lonjakan kematian akibat vaksin Covid-19, merupakan klaim yang salah. Biro Imigrasi Filipina mengatakan tidak ada larangan Bill Gates masuk Filipina.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=156171327306063&set=a.113512681571928&type=3https://periksafakta.afp.com/doc.afp.com.33CQ762

 

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Disangka-sangka, Pria Asal China Ini Sukses Menjadi Miliarder Usai Dengar Pidato Bill Gates

Tak Disangka-sangka, Pria Asal China Ini Sukses Menjadi Miliarder Usai Dengar Pidato Bill Gates

Saat itu, dia masih berusia 20 tahun dan tengah bekerja di Jepang selama beberapa bulan.

Baca Selengkapnya
Satu Keluarga Diduga Alami Keracunan AC Mobil saat Mudik, Ketahui Langkah Antisipasinya Sebelum Perjalanan Jauh

Satu Keluarga Diduga Alami Keracunan AC Mobil saat Mudik, Ketahui Langkah Antisipasinya Sebelum Perjalanan Jauh

Viral satu keluarga pemudik diduga alami keracunan AC mobil hingga sebabkan kematian.

Baca Selengkapnya
WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19

WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Warga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus

Fakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus

Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Baca Selengkapnya
Enggak Kaleng-Kaleng, 50 Jet Pribadi Mendarat Hadiri Pranikah Konglomerat Asia & Dapat Jalur Imigrasi khusus

Enggak Kaleng-Kaleng, 50 Jet Pribadi Mendarat Hadiri Pranikah Konglomerat Asia & Dapat Jalur Imigrasi khusus

Reuters menulis para tamu yang hadir di antaranya bintang pop dan R&B Rihanna, pesulap Amerika David Blaine, Bill Gates, Mark Zuckerberg.

Baca Selengkapnya
Viral Wanita Bagikan Momen Bahagia saat Mertua Bule Datang ke Indonesia, Diajak Liburan hingga Dituruti saat Ngidam

Viral Wanita Bagikan Momen Bahagia saat Mertua Bule Datang ke Indonesia, Diajak Liburan hingga Dituruti saat Ngidam

Viral wanita ini bagikan momen bahagia saat mertua bule ke Indonesia. Mertua bule ini memberikan hadiah hingga menuruti keinginan saat ngidam.

Baca Selengkapnya