Masih Banyak Desa Butuh Dibangunkan Infrastruktur Agar RI Jadi Negara Ekonomi Maju
Merdeka.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Budiman Sudjatmiko, yang juga penggagas Program Dana Desa dan Ketua Umum Inovator 4.0 mengungkapkan masih banyak desa di Indonesia memerlukan pembangunan infrastruktur seperti jalan, sarana air bersih dan klinik pengobatan. Pembangunan infrastruktur disebut salah satu kunci untuk mendukung kemajuan ekonomi Indonesia.
Budiman Sudjatmiko dalam diskusi yang diadakan Indonesia-UK Infrastructure Association (INKI) di Kampus London School of Economics (LSE), mengatakan Program Dana Desa yang telah diperkenalkan pada 2014 merupakan suatu solusi yang dapat membantu pergerakan ekonomi pedesaan.
"Dana Desa, program yang diluncurkan sebagai bagian dari Undang Undang Desa, yang diperkenalkan oleh DPR," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Minggu (13/1).
Dia mengatakan tujuan Program Dana Desa adalah untuk membangun pedesaan melalui pemberian dana yang bisa digunakan untuk membangun infrastruktur maupun badan usaha.
Menurut data pada 2017, dana yang telah disalurkan melalui APBN telah menghasilkan setidaknya 10.964 unit posyandu, 95.200 kilometer jalan, 914.000 jembatan dan lainnya. Budiman juga berbagi strategi yang dilakukan ke depan untuk memperkuat Program Dana Desa itu.
Saat ini, program yang telah membuahkan hasil untuk pedesaan ini masih perlu ditingkatkan terkait dengan transparansi dana, monitoring dan evaluasi. Sementara itu menurut INKI, ke depan evaluasi Program Dana Desa harus dilakukan secara menyeluruh, dengan cara mempertimbangkan dan melihat hasilnya pada jangka panjang (outcome), dibandingkan jangka pendek (output).
Diharapkan, Program Dana Desa dapat dikembangkan agar tak hanya untuk membangun infrastruktur pedesaan, tapi untuk memperkecil perbedaan ekonomi antara area urban dan pedesaan di Indonesia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puji Jokowi, AHY: Partai Demokrat Siap Lanjutkan Program Pemerintah
AHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaJokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024
Anggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaMenteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Jawa Tengah Hari Ini
Selain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBasuki Hadimuljono, ‘Daendels Indonesia’ Dibujuk untuk Mundur dari Kabinet Jokowi
Selama menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki banyak menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia yang yang digencarkan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKunjungi Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar Pertama di Indonesia, Jokowi: Bisa Ganti Batu Bara 60 Ton per Hari
Selain pemanfaatan bahan bakar alternatif dari sampah perkotaan, SBI juga menerapkan ekonomi sirkular bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi Tantang Capres: Sanggup atau Tidak Melanjutkan yang Sudah Dimulai Saat Ini?
Jokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaHabiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Kaltim Temani Mendagri Kunjungi IKN
Kunjungan ini untuk melihat sejumlah proyek infrastruktur fisik di Ibu Kota Nusantara.
Baca Selengkapnya