Bantu Lawan COVID-19, Tempo Scan Group Serahkan Bantuan Rp10 Miliar ke BNPB
Merdeka.com - Untuk membantu melawan persebaran infeksi virus corona atau COVID-19, Tempo Scan Group memberikan bantuan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Bantuan sebesar Rp10 miliar ini Presiden Direktur Tempo Scan Pacific (TSG) Handojo S. Muljadi kepada Kepala BNPB, Letjen Doni Monardo di kantor Graha BNPB.
Bantuan sejumlah Rp10 miliar tersebut akan digunakan untuk pengadaan Alat Pendeteksi COVID-19 (CSR TSG - Covid 19). Bantuan ini merupakan bagian donasi dari CSR TSG terkait terkait penanggulangan wabah COVID-19 dengan nilai total Rp17,5 miliar.
Pemberian bantuan kepada BNPB merupakan realisasi secara bertahap dari komitmen CSR TSG - Covid 19. Rangkaian bantuan ini meliputi bantuan kepada Instansi Pemerintah yang terkait antara lain Alat Pelindung Diri (APD) yang akan diperbantukan kepada para Tenaga Medis Indonesia.
Tak hanya pada pemerintah saja bantuan ini juga akan diberikan langsung kepada masyarakat yang terdampak COVID-19. Bentuk bantuan yang diberikan ke masyarakat akan berupa produk obat-obatan, vitamin, minuman, susu anak, hand sanitizers, disinfectants, sabun, floor cleaners, dan lainnya.
Seluruh bantuan donasi TSG dilakukan secara bertahap dan diupayakan untuk bisa dituntaskan pada bulan Mei 2020. Tahapan realisasi tersebut akan dilakukan secara transparan dan terdokumentasi dengan baik, sebagai bentuk pertanggungjawaban komitmen TSG terhadap bantuan donasi tersebut.
"Seluruh bantuan yang diberikan merupakan wujud nyata dari penjabaran core value Tempo Scan yaitu "Bertanggung Jawab" & "Bermanfaat" terhadap Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Handojo S. Muljadi.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Baca SelengkapnyaMenko Perekonomian Airlangga Hartarto yang mempolitisasi bantuan sosial
Baca SelengkapnyaBansos merupakan program pemerintah, sehingga tidak benar jika hanya diklaim salah satu paslon.
Baca SelengkapnyaPresiden menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipicu kegagalan panen yang disebabkan oleh bencana Elnino di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.
Baca Selengkapnya