Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima kali dizalimi Gede Pasek siap lawan Demokrat

Lima kali dizalimi Gede Pasek siap lawan Demokrat Gede Pasek. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Politikus Demokrat Gede Pasek Suardika dipecat partainya karena disebut melanggar kode etik. Menurut Pasek, pemecatan tersebut merupakan perlakuan Demokrat kepada dirinya untuk yang kelima kalinya.

"Saya sudah menghitung pakai lima jari hingga jari saya sudah menggenggam semua. Ini akan saya luruskan gak mungkin jari saya menggenggam terus," ujar Pasek di RM Bumbu Desa Cikini, Senin (27/1).

Pasek memaparkan, pertama dirinya dicopot dari pengurus DPP. Kedua, dirinya dicopot dari Ketua Komisi III DPR. Ketiga, dicopot dari Wakil Ketua Fraksi. Keempat, dipindahkan ke Komisi IX.

"Yang kelima saya di PAW," katanya.

Awalnya, lanjut Pasek, dirinya hanya diam saat kejadian pertama hingga keempat. Namun, setelah kejadian kelima, dirinya ingin meluruskan karena bisa berbahaya bagi demokrasi.

"Saya sampaikan ini loh aturannya ke DPR. Itu kata undang-undang, siapa yang melanggar ada konsekuensinya," katanya.

Menurutnya, dalam demokrasi tidak bisa diberlakukan sistem aturan siapa yang berkuasa itu monarki dan apa penguasa itu merupakan hukum. "Mau PAW mau pecat harus ada aturannya. Ini enggak ada apa-apa langsung ambil keputusan. Semoga ke depan ada perbaikan," tuturnya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).

Baca Selengkapnya
Ciri Pemilu yang Demokratis adalah Bebas, Adil, dan Rahasia, Berikut Penjelasannya

Ciri Pemilu yang Demokratis adalah Bebas, Adil, dan Rahasia, Berikut Penjelasannya

Pemilu yang demokratis sangat penting untuk menegakkan prinsip-prinsip demokrasi dan memastikan bahwa warga negara memiliki suara.

Baca Selengkapnya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Demokrat: Hak Angket Pemilu 2024 Tidak Menghargai Suara Rakyat

Demokrat: Hak Angket Pemilu 2024 Tidak Menghargai Suara Rakyat

Demokrat menilai wacana koalisi 01 dan 03 menggulirkan hak angket sama artinya dengan tak menghargai suara rakyat.

Baca Selengkapnya
Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya

Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya

Pemilu merupakan penerapan nyata dari kehendak rakyat untuk menjalankan negara secara demokratis.

Baca Selengkapnya
AHY: Demokrat Tak Menuntut Jatah Menteri, Prabowo Pemimpin yang Punya Komitmen

AHY: Demokrat Tak Menuntut Jatah Menteri, Prabowo Pemimpin yang Punya Komitmen

AHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.

Baca Selengkapnya
Jelang Pemilu, Wakapolri: Masyarakat Guyub Rukun, yang Ribut Elit Politik

Jelang Pemilu, Wakapolri: Masyarakat Guyub Rukun, yang Ribut Elit Politik

Pemilu sebagai pesta demokrasi dihadapi dengan bahagia dan senang.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya