Kuasa hukum: Ucapan Cak Imin penghinaan bagi keluarga Gus Dur

Merdeka.com - Selain tidak terima atribut bergambar Abdurrahman Wahid ( Gus Dur ) dipakai dalam setiap kampanye PKB, keluarga mantan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid juga tidak terima dengan pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat acara bedah buku di Surabaya.

Menurut kuasa hukum keluarga Gus Dur ,Priyo, ucapan Cak Imin yang menyebut Gus Dur sengaja menciptakan konflik dalam proses kaderisasi di tubuh PKB tidaklah benar.

"Mengatakan seolah sandiwara, seolah Gus Dur merekayasa dan sandiwara itu yang dianggap sebagai penghinaan. Menyakitkan keluarga dan sedih dengan manuver politik Muhaimin cs," kata Priyo di Gedung PKB masa Gus Dur , Jl Kalibata Timur No 12 Jakarta Selatan, Selasa (8/4).

Sebelumnya, Cak Imin mengaku pihaknya sudah lama tak menggunakan foto Gus Dur saat kampanye. Keputusan ini dilakukan untuk menghindari pro dan kontra yang terjadi menjelang berlangsungnya pelaksanaan Pemilu 2014.

"Kita sudah lama enggak pakai (foto) Gus Dur ," ucap Muhaimin di RSU Pekerja, Kompleks KBN Cakung, Jakarta Utara, Selasa (8/4).

Cak Imin malah menuding balik ada pihak yang sengaja memanfaatkan isu tersebut untuk menjerumuskan partainya. "(Isu Gus Dur) Hanya manuver partai tertentu untuk mengganggu suara PKB saja," ujarnya.