Gerindra akan bikin koalisi gemuk, akhir April diumumkan
Merdeka.com - Partai Gerindra terus melakukan manuver politik untuk mencari mitra koalisi. Rencananya, Gerindra akan membuat koalisi gemuk agar bisa mengusung Prabowo Subianto sebagai capres.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani hingga saat ini pihaknya sudah menunjukkan produktivitas yang baik dalam menjajaki komunikasi dengan partai lain. Partainya telah mencapai kesepakatan dengan partai lain dan akan segera mengumumkan koalisi tersebut.
"Perkiraan kami akhir April akan nampak jelas (koalisi). Awal Mei bangunannya sudah terbangun, mitra koalisi sudah mulai jelas," kata Muzani di kantor DPP Gerindra, Pasar Minggu, Jakarta, Senin (21/4)
Muzani menjelaskan, selain komunikasi dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Gerindra juga telah melakukan komunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurutnya, pertemuan Gerindra dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Golkar pun sudah dilakukan.
Selain itu, Gerindra juga sudah berkomunikasi dengan Partai Demokrat. Saat ini tinggal menunggu jawaban dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
"Kami sudah ketemu beberapa tokoh (Demokrat), dan semuanya ditentukan oleh Ketum Partai Demokrat yang jadi Ketua Majelis Tinggi, SBY. Pertemuan Prabowo dan SBY akan jadi arah penentuan koalisi Partai Demokrat dan Gerindra," jelasnya.
Ia masih enggan menyebutkan kapan dan di mana pertemuan keduanya. Sebab, Prabowo dan SBY sulit dicocokkan waktu pertemuannya. "Masih dicocokkan waktunya karena selalu belum pas," terangnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra Sebut Politik ‘Merangkul’ Prabowo Mulai Dijalankan, Buka Komunikasi ke 01 dan 03
Komunikasi nanti bakal dilakukan kepada para ketua umum partai politik pengusung 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaGerindra Komunikasi dengan Partai Koalisi Ganjar dan Anies: Ajakan Kami Tak Bertepuk Sebelah Tangan
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, komunikasi Prabowo-Gibran dengan ketum partai koalisi 01 dan 03 berjalan baik.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Kaget Dengar Kabar AHY akan Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN Besok
Gerindra menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden Jokowi dalam mengangkat siapapun menjadi menteri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PSI Gelontorkan Rp80 Miliar Dana Kampanye Pemilu, Kalahkan Demokrat dan Golkar
Laporan dana kampanye tersebut menempatkan partai dipimpin Kaesang Pangarep masuk dalam tiga besar partai dengan kategori pengeluaran terbanyak.
Baca SelengkapnyaGerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaCuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaGerindra soal Kabar Maruarar Sirait Gabung TKN Prabowo-Gibran: Sah-Sah Saja
Dasco mengatakan, dalam panggung politik mengalihkan dukungan merupakan hal biasa.
Baca SelengkapnyaGerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket
Waketum Gerindra Habiburokhman mengungkap, belum ada anggota DPR yang berkeliling meminta tanda tangan anggota dewan untuk hak angket.
Baca Selengkapnya