Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) bersama Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan Salat Jumat bersama di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat. Tampak Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi dan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel ikut mendampingi.

Erdogan sendiri tiba di lokasi setelah Salat Jumat sudah memasuki rakaat kedua. Hal ini lantaran Erdogan harus memberikan kuliah singkat di Lemhannas.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi mengatakan, tidak ada pembicaraan serius antara JK dengan Erdogan usai menjalani Salat Jumat.

"Ya bicara yang santai-santai saja, ya apa kabar, bagaimana," tutur Yuddy di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (31/7).

Yuddy menambahkan, Erdogan mengagumi kemegahan Masjid Istiqlal. "Tentu, beliau mengagumi masjid ini besar," imbuh Yuddy.

Yuddy menjelaskan, hal yang wajar jika Erdogan hanya ditemani Wakil Presiden Jusuf Kalla, karena Presiden Joko Widodo sendiri sedang ada acara lain. Presiden dan wakil presiden satu kesatuan sebagai kepemimpinan nasional.

"(Presiden ditemani Wapres) Biasa, kan yang namanya wapres dan presiden itu satu kesatuan kepemimpinan nasional. Jadi kalau misalkan presiden sibuk dengan kesibukan yang lain, ya wapres mendampingi, suatu hal yang biasa-biasa saja," jelas Yuddy.

Baca juga:

Temui Jokowi, presiden Turki akan bahas isu ekonomi

Presiden Turki dan Wapres JK salat Jumat di Masjid Istiqlal

Lemhannas tersanjung dengan kunjungan Presiden Turki

Usai jumatan di Masjid Istiqlal, Presiden Turki diajak selfie jemaah

Presiden Turki curhat negaranya terbuka bagi pengungsi