Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Banten Temukan Truk Fuso Angkut 25 Ton Gula Rafinasi Selundupan

Polda Banten Temukan Truk Fuso Angkut 25 Ton Gula Rafinasi Selundupan Truk Fuso angkut 25 ton gula selundupan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Polda Banten berhasil mengungkap upaya penyelundupan 25 ton gula rafinasi milik PT Delta Mandiri Packindo di Jalan KH Asnawi, Lingkungan Sumur Wuluh, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon pada Selasa (18/12) dini hari. Sembilan orang diamankan polisi dalam kasus ini.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Banten AKBP Novri Turangga mengatakan pengungkapan penggelapan 25 ton gula rafinasi tersebut bermula saat tim Jawara melakukan penyelidikan penggelapan gula rafinasi di wilayah Ciwandan Kota Cilegon.

"Setelah dilakukan penyisiran, kami menemukan sebuah mobil truk Mitsubishi Fuso berpelat nomor B 9407 UYZ yang diduga telah menurunkan gula rafinasi. Di lokasi yang sama, juga kita temukan satu unit Mobil Avanza berplat nomor A 1631 RM yang digunakan sebagai pengawalan truk fuso. Namun dalam keadaan kosong ditinggal sopir," katanya, Rabu (19/12).

Menurut Novri, dari penemuan dua kendaraan itu, Tim Jawara langsung melakukan pengembangan. Dalam pengembangan itu polisi berhasil mengamankan satu orang berinisial ER (45) yang diduga sebagai mediator.

"ER kemudian kita amankan, karena diduga terlibat sebagai mediator untuk menghubungi para karyawan yang berwenang untuk melakukan pengecekan bongkar muat barang yang berada di dalam Pelabuhan Indah Kita Merak guna memperlacar atau meloloskan truck atau barang yang akan digelapkan," ujarnya.

Lebih lanjut, Novri menjelaskan dari penangkapan ER tersebut, polisi akhirnya dapat mengungkap kedelapan pelaku lainnya yang diduga terlibat dalam penggelapan gula rafinasi tersebut. Kedelapan pelaku yaitu berinisial MR (32), IFB (22), NYL (23), DF (24), ICN (28), MA (23), HM (23) dan CK (39).

"Kesembilan pelaku ini memiliki perannya masing masing, ada yang menjadi mediator, satpam, checker atau pemeriksa dokumen agar gula rafinasi ini bisa lolos," jelasnya.

Novri menambahkan modus penyelundupan gula rafinasi tersebut yaitu dengan melakukan mark up dengan melibatkan semua unsur petugas di lapangan, dengan cara melakukan bongkar muat dua kendaraan dengan menggunakan satu dokumen.

"Satu dokumen untuk dua kendaraan. Kasus ini sedang kita kembangkan, sejauh ini mereka kembali menjual gula ini ke perusahaan lagi bukan untuk dikonsumsi masyarakat," tambahnya.

Sementara itu, Operator Jasa Pengiriman Ekspedisi Teddy mengaku sudah mencurigai adanya dugaan penggelapan gula rafinasi yang dilakukan oleh anak buahnya tersebut. Namun kasus itu lebih dulu terungkap oleh Polda Banten.

"10 Hari yang lalu sudah diperingatkan, karena ada indikasi kecurangan, seperti barang diturunkan di jalan dan mobil ditinggal," katanya.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia

Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia

Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.

Baca Selengkapnya
Beras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Wapres Minta Bawaslu Selidiki Dugaan Politisasi

Beras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Wapres Minta Bawaslu Selidiki Dugaan Politisasi

Beras dalam kemasan kantong plastik ukuran 5 kilogram itu merupakan cadangan beras pemerintah untuk program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok

3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok

Dia yakin strategi ini bisa mempermudah kedaulatan pangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Melihat Pembuatan Gula Aren Super di Darmaraja Sumedang, Si Manis yang Sulit Ditemukan di Kota

Melihat Pembuatan Gula Aren Super di Darmaraja Sumedang, Si Manis yang Sulit Ditemukan di Kota

Gula kualitas super ini cukup sulit ditemukan di kota, karena keterbatasan pohon aren.

Baca Selengkapnya
Truk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami

Truk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami

Isnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.

Baca Selengkapnya
Dukung Pemilu 2024 Satu Putaran, Bahlil Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mencoblos ke TPS

Dukung Pemilu 2024 Satu Putaran, Bahlil Ajak Seluruh Masyarakat untuk Mencoblos ke TPS

Ketua TKS Prabowo-Gibran ajak seluruh lapisan masyarakat untuk ke TPS tanggal 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Penjelasan KPU Sumbar soal Surat Suara Pemilu 2024 Kini Dikirim Lewat Laut Tak Lagi Jalur Darat

Penjelasan KPU Sumbar soal Surat Suara Pemilu 2024 Kini Dikirim Lewat Laut Tak Lagi Jalur Darat

Surat suara kemudian didistribusikan ke Gudang KPU kabupaten dan kota dengan 23 kontainer

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya