Pinjam uang orangtua, tukang ojek bisnis sabu-sabu
Merdeka.com - Seorang tukang ojek berinisial MA (37), diringkus satuan narkoba Polresta Banjarmasin Unit II. MA kedapatan menjual sabu-sabu di kawasan Jalan Pekauman, Banjarmasin Selatan.
Kepala Satuan Narkoba Polresta Banjarmasin, Kompol Efrizal Sik melalui Kepala Unit II, Iptu Diki di Banjarmasin mengatakan, tukang ojek itu tertangkap tangan menjual sabu-sabu kepada konsumennya.
"Kami terus gali keterangan dari si pelaku, dan akhirnya dia mengaku sabu-sabu masih ada dan tersimpan di dalam rumah bedakannya," kata Diki panggilan akrab Kepala Unit II Narkoba di Banjarmasin, Kamis (24/1).
Pada saat ditangkap, polisi menemukan satu paket sabu-sabu di saku celananya yang sudah siap diserahkan kepada konsumen yang memesan barang haram tersebut.
MA merupakan warga Jalan Sungai Baru RT 06 Kelurahan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah. Dari keterangan MA, polisi langsung melakukan pengembangan ke rumah pelaku. Di sana polisi menemukan 40 paket kecil sabu-sabu yang tersimpan di dalam kamar MA.
Karena barang bukti sudah cukup, akhirnya MA digiring ke Satuan Narkoba Polresta Banjarmasin, untuk dilakukan penyidikan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Hasil penyidikan sementara MA dijerat dengan pasal 112 ayat 2 UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, ancaman hukuman minimal lima tahun pidana.
"Sabu-sabu itu dia peroleh secara membeli dari temannya dan untuk sementara ini, penjual sabu-sabu kepada pelaku sedang kita dalami dengan sebuah penyelidikan," kata DIki.
Sementara itu, MA mengakui membeli sabu-sabu dari temannya di kawasan Jalan Ahmad Yani kilometer 5 Banjarmasin. MA membeli 5 gram lebih seharga Rp 7.500.000, dan kemudian di bungkus plastik klip dan siap dijual kembali.
Untuk satu paket sabu-sabu, dia jual seharga Rp 450.000. MA mendapat keuntungan sedikit sekitar Rp 50.000 per paket.
"Saya mau bisnis sabu-sabu karena terdesak untuk membayar hutang dan kebutuhan sehari-hari keluarga, dan modal saya untuk membeli sabu-sabu itu pinjam kepada orangtua," kata MA.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bikin Tercengang, Harga Rompi Ojek Gunung Muria Capai Ratusan Juta
Aneh tapi nyata, harga jaket ojek di Gunung Muria sentuh angka ratusan juta per setel. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaSikap Ibu-ibu ini Kelewatan Naik Ojol Jam Pulang Kerja Habis Hujan Ogah Kena Macet, Sikap Driver Bikin Puas
Apes, dia kedapatan memperoleh order dari seorang wanita yang bersikap kurang baik.
Baca SelengkapnyaHore! Ojek Online dan Kurir Paket Berhak Dapat THR Lebaran 2024
Mulai tahun ini, pengemudi ojek online dan kurir paket dapat THR dari perusahaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Apakah Uang Salah Transfer dari Orang Lain Boleh Digunakan? Ini Jawabannya
Ternyata uang yang salah transfer dari orang lain harus dikembalikan ke pemiliknya karena jika tidak bisa dipidana dan denda Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Nenek 60 Tahun Beli Beras di Kantor Bupati Batang: Gowes Sepeda sejak Jam 6 Pagi dan Antre 2 Jam
Total ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca SelengkapnyaBerjuang Demi Rupiah, Potret Cantik Sopir Truk Bawa Paket Lintas Jawa & Sumatera, Disetop Polisi 'Kalau Ada Sopir Macam-macam Hajar'
Demi menyambung hidup, wanita ini rela banting tulang menjadi sopir truk.
Baca SelengkapnyaMantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI
Abidin bercerita bisnis tanaman hiasnya di Jalan RM Harsono berkembang sejak ikut KUR BRI.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnya