Pemkab Garut Izinkan RSUD dr Slamet Kembali Layani Pasien Umum
Merdeka.com - Direktur RSUD dr Slamet Garut, Husodo Dewo Adi mengatakan, pihaknya kembali memberikan layanan kepada pasien non Covid-19. Layanan itu diberikan karena saat ini bed occupancy rate (BOR) untuk pasien Covid-19 terus mengalami penurunan yang signifikan dibanding sebelumnya.
“Resminya mulai hari ini (dibuka layanan untuk pasien umum), tapi kalau untuk IGD kami sudah menerima pasien dari tadi malam,” katanya, Rabu (18/8).
Dia mengungkapkan, saat ini jumlah pasien Covid-19 di RSUD dr Slamet tidak sampai 100 orang. Kondisi tersebut bertahan selama beberapa hari dan tidak mengalami penambahan yang cukup signifikan.
Atas kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Garut mengambil langkah untuk kembali membuka RSUD dr Slamet Garut untuk pasien umum. “Seluruh layanan, mulai poli, ruang perawatan, dan lainnya kita buka seluruhnya untuk umum juga,” ungkapnya.
Meski sudah dibuka untuk pasien non Covid-19, Husodo menjelaskan bahwa RSUD dr Slamet tetap menyiapkan ruangan khusus untuk pasien yang terpapar virus corona. Dari 500 kasur yang tersedia saat ini, 200 diantaranya akan dikhususkan untuk pasien Covid-19.
Sebelumnya, Bupati Garut Rudy Gunawan menyebut bahwa saat ini BOR di rumah sakit mengalami penurunan yang cukup signifikan. Secara umum, jumlah kasur yang dipakai untuk merawat pasien Covid-19 di bawah 15 persen.
“Saat ini kasus terkonfirmasi Covid-19 sudah menurun drastis sehingga pasien Covid-19 berkurang drastis.Artinya bahwa yang terkonfirmasi dan mempunyai gejala berat itu sudah berkurang meskipun kita sekarang kan ke isoter tidak boleh laga ada yang di rumah (melakukan isolasi) secara mandiri,” sebut Bupati, Selasa (17/8).
Walau kasus Covid-19 di Kabupaten Garut mengalami penurunan yang cukup signifikan, Bupati mengatakan bahwa saat ini wilayahnya masih harus melaksanakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.
Untuk vaksin, diungkapkan Bupati, saat ini ketersedian stoknya aman. Jaminan keamanan stok tersebut tidak hanya yang di Dinas Kesehatan saja, namun juga vaksin milik TNI dan Polri. “Tetapi tentunya, pelaksanaannya (vaksinasi Covid-19) dilaksanakan di kabupaten secara bersinergi,” tutup Bupati.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut sampai Rabu (18/8), jumlah warga yang terkonfirmasi positif berjumlah 24.090 kasus. Dari jumlah itu, 313 menjalani isolasi mandiri, 97 isolasi dan perawatan di rumah sakit, 22.532 orang sembuh, dan 1.145 meninggal dunia.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid
jumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaMengintip Ruangan Khusus di RSUD Serang untuk Caleg Depresi Usai Kalah Pemilu
Meski belum memiliki poli kejiwaan namun untuk penanganan awal masih dapat dilakukan di RSUD Kota Serang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit
Manajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaCek RSUD Salatiga, Jokowi Minta Pelayanan dan Fasilitas Ditingkatkan
Jokowi menilai, pelayanan di RSUD tersebut sudah terbebas dari pungutan dan pembatasan bagi pasien yang menginap.
Baca SelengkapnyaDua Sekuriti Diduga Terlibat Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Kafe Kemang Jaksel
AM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1
Hingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaDikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca Selengkapnya