Pemerintah Diminta Pasang Tirai Setiap Toko untuk Cegah Penularan Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah membuka aktivitas di pusat perbelanjaan atau mal sejumlah kota yang memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. Namun, pengungjung yang mendatangi pusat perbelanjaan wajib menunjukkan bukti telah divaksinasi Covid-19.
Ketua Departemen Epidemiolog Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko Wahyono mengkritisi kebijakan tersebut. Menurut Tri, sertifikat vaksinasi tidak bisa menjamin pengunjung pusat perbelanjaan bebas Covid-19.
"Vaksinasi bukan cara untuk mencegah penularan (Covid-19). Orang yang sudah divaksinasi kan itu 65,7 persen tidak tertular, tapi 30 persennya masih menularkan," katanya saat dihubungi merdeka.com, Kamis (12/8).
Tri mengusulkan pemerintah menerapkan kebijakan pemasangan tirai pada setiap toko di pusat perbelanjaan daripada vaksinasi. Dengan adanya pemasangan tirai, jarak pengungjung dan pemilik toko dibatasi.
"Di toko listrik saja bisa pasang tirai, masa toko yang mewah tidak bisa," ujarnya.
Selain memasang tirai, Tri menyarankan agar pengelola mal mengawasi penerapan protokol kesehatan pada pengunjung melalui closed circuit television atau CCTV. Jika ada pengungjung mal melanggar ketentuan jaga jarak, maka pengelola mal bisa memberikan teguran melalui mikrofon.
"Jadi menurut saya cara-caranya itu jangan berkerumun, masuk ke mal juga berjarak, semua toko boleh buka asal ada tirai. Kalau begitu negara ini aman, rakyat ini aman, semua bisa berdagang," tuturnya.
Berbeda dengan Tri, Pakar Kesehatan Masyarakat, Hasbullah Thabrany menilai syarat vaksinasi bagi pengunjung pusat perbelanjaan sudah tepat. Ada dua dampak positif jika kebijakan wajib vaksinasi diterapkan.
Pertama, bisa mencegah meluasnya penularan Covid-19 di pusat perbelanjaan. Kedua, mendorong masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19.
"Jadi dengan kondisi sudah ada sistem imun, kita lebih aman bergerak ke mana-mana dan tidak menularkan ke banyak orang juga. Jadi itu lah syarat yang bagus, untuk bepergian vaksinasi dulu," kata Hasbullah.
Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Amin Subandrio, menilai syarat vaksinasi Covid-19 bisa menjamin keamanan pengunjung pusat perbelanjaan. Namun, dia mengingatkan, penerapan syarat vaksinasi harus diimbangi dengan ketersediaan stok vaksin Covid-19.
"Harus diimbangi dengan ketersediaan vaksin itu sendiri," ucapnya.
Amin menambahkan, syarat vaksinasi bagi pengunjung pusat perbelanjaan tidak cukup hanya dosis pertama. Melainkan harus telah mengikuti vaksinasi Covid-19 hingga dosis kedua atau dosis lengkap.
"Namanya vaksinasi yang sudah dianggap lengkap itu kan dua kali. Karena dari berbagai kajian, suntikan pertama itu belum cukup protektif," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya