Kronologi Lengkap Debt Collector Tembaki Kepala Nasabah Berkali-kali, Dipicu Cekcok Saat Ditagih Utang
Pelaku sudah diamankan.
Pelaku sudah diamankan.
Seorang nasabah koperasi di Kecamatan Ngargoyoso, ditembak airsoftgun oleh debt collector alias penagih hutang berinisial SA (30).
Informasi yang dihimpun dari kepolisian menyebutkan, korban berinisial DA (31) warga Desa Berjo, Ngargoyoso, ditembak usai mentransfer angsuran ke rekening SA. Namun SA terpancing emosinya setelah DA memintanya segera pergi dari rumah DA. Tak disangka SA mengeluarkan airsoftgun jenis revolver yang dibawa dan menembakkan beberapa kali ke arah DA.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Karanganyar AKP Imam membenarkan kejadian tersebut. Pelaku menggunakan Airsoft gun jenis revolver.
"Benar, yang digunakan pelaku Airsoft gun jenis revolver. Dan ditembakkan ke arah korban sebanyak 6 kali. Peristiwanya hari Kamis tanggal 23 November kemarin," kata Kasi Humas.
Tak terima dengan peristiwa yang dialami, lanjut dia, korban yang berdarah-darah kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Jadi DA ini ditagih utang oleh SA warga Desa Nangsri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, bersama temannya berinisial R warga Berjo," terangnya.
Korban kemudian meminta kedua pria itu untuk pergi setelah membayar angsuran dengan cara transfer.
Kata Kasi Humas
Salah paham yang terjadi berujung cekcok. Pelaku kemudian mengeluarkan senjata airsoft gun jenis revolver dan ditembakkan ke arah korban sebanyak enam kali.
"Semua peluru mengenai kepala belakang korban sebanyak tiga kali, kening satu kali, telinga kiri satu kali, dan dahi satu kali. Sehingga korban mengalami luka-luka," terangnya.
Korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Ngargoyoso dengan kondisi berlumuran darah. Namun saat tetugas tiba di rumah korban, pelaku sudah pergi.
"Setelah menerima laporan, kami melakukan pencarian, dan berhasil mengamankan terduga pelaku di tempat fotocopy. Kemudian kita bawa ke Mapolsek Ngargoyoso," katanya.
Selain pelaku, lanjut dia polisi juga mengamankan senjata Airsoftgun Jenis Revolver beserta selongsong sebanyak 6 butir, dan sebuah pisau.
"Korban dibawa ke RSUD Karanganyar untuk operasi pengambilan proyektil," pungkas dia.
Berdasarkan informasi yang didapat, korban DA merupakan pegawai BUMDes di Desa Berjo. Kesehariannya, DA bekerja sebagai penjaga tiket di objek wisata air terjun Jumog, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso.
Para pelaku membawa korban ke rumah salah satu dari mereka yakni PH. Korban dikurung di dalam kamar.
Baca SelengkapnyaAdaKami menindaklanjuti dengan upaya mendapatkan data pribadi lengkap, terkait korban berinisial K yang bunuh diri.
Baca SelengkapnyaDirut AdaKami berjanji akan segera menyesuaikan besaran bunga sesuai dengan ketentuan yang telah diatur oleh OJK.
Baca SelengkapnyaDitreskrimsus Polda Metro Jaya pun turun tangan mengecek kebenaran informasi itu.
Baca SelengkapnyaDalam pemanggilan tersebut, pihak dari AdaKami telah melakukan investigasi awal untuk mencari debitur berinisial K.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini kemudian meluas hingga ke wilayah Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaViral aksi segerombolan pria yang ngaku-ngaku sebagai debt collector mau rampas motor pengendara di jalanan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi dibuat resah akibat bentrokan dua ormas pada Rabu, 20 September 2023.
Baca Selengkapnya