Ketua DPR Minta Pemerintah Kaji Lebih dalam Rencana Pemindahan Ibu Kota
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menggaungkan rencana pemindahan ibu kota ke luar Jawa. Rencana ini pernah digagas Presiden RI pertama, Soekarno puluhan tahun silam.
Jokowi pun melakukan kunjungan kerja ke Palangkaraya meninjau wilayah tersebut yang digadang-gadang cocok menjadi lokasi ibu kota negara yang baru. Kalimantan adalah salah satu opsi lokasi ibu kota negara baru.
DPR menyambut baik rencana ini. Namun pemerintah disarankan agar mengkaji lebih dalam rencana ini sebelum ditetapkan menjadi sebuah kebijakan. Hal ini disampaikan Ketua DPR, Bambang Soesatyo, usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (8/5).
"Terkait rencana atau wacana pemerintah untuk memindahkan ibu kota ke luar Jawa, ya tentu kami di DPR menyambut baik gagasan tersebut. Namun, perlu kajian yang lebih dalam," jelasnya.
Kajian ini, lanjut Bamsoet, harus melibatkan sejumlah pakar dan pihak lainnya. Dengan demikian, perencanaan benar-benar matang dan hasilnya di kemudian hari mendatangkan manfaat bagi masyarakat.
Politikus Partai Golkar ini mengatakan, banyak negara yang berhasil memindahkan ibu kota mereka. Karena itu dia pun optimis Indonesia akan berhasil jika nantinya kebijakan ini diputuskan.
"Berbagai negara juga melakukan hal itu dengan sukses seperti Malaysia. Dan menurut saya hal itu dimungkinkan. Yang terpenting adalah bahwa pemindahan itu memberikan manfaat bagi masyarakat luas dan mengeskalasi daripada perekonomian kita sehingga tidak terpusat," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pj Gubernur Kaltim Sambut dan Temani Presiden Jokowi ke Sejumlah Daerah Termasuk IKN
Presiden akan berada di Kaltim hingga Jumat (1/3/2024) mendatang.
Baca SelengkapnyaJokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Naikkan Tukin Pegawai Kementerian PUPR, Menteri Basuki Tertinggi Kantongi Rp62 Juta per Bulan
Hal ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 tahun 2024 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian PUPR
Baca SelengkapnyaJokowi Ngaku Sering Diajak Kaesang Keliling Daerah
Kemudian, Jokowi bicara mengenai ketentuan Undang-undang Pemilu yang lagi ramai baru baru ini.
Baca Selengkapnya