Merdeka.com - Petualangan DP (32) berakhir usai diringkus polisi. Sudah sejak lama dia diintai karena diduga sebagai pengedar narkoba.

Lelaki bekerja sebagai sopir agen jasa perjalanan (travel) ditangkap di kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada Kamis (4/2) sore.

Saat ditangkap, DP mengantongi pistol dan dua paket ganja. Selain itu, polisi yang memeriksa mobil milik tersangka juga menemukan atribut kepolisian berupa rompi, kalung doktek beridentitas Mabes Polri, dan sepatu PDL TNI.

"Ditresnarkoba memperoleh informasi adanya jaringan narkoba yang kerap operasi di Bandung. Akhirnya di kawasan Jatinangor dilakukan penyergapan terhadap tersangka DP," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, di Mapolda Jabar, Jumat (5/2).

Saat ditangkap, DP tidak melawan. Dari tangannya, polisi menyita sebuah tas berisi pistol beserta beberapa butir peluru, serta KTP, paspor, dan ATM.

"Kemudian di dalam mobil ada atribut aparat TNI Polri juga dimiliki pelaku, mulai dari sepatu PDL TNI, rompi petugas lapangan Polri, dan kalung doktek Mabes Polri yang semuanya diduga asli turut diamankan," ujar Pudjo.

Polisi masih mendalami jaringan pengedar narkoba melibatkan DP. Termasuk temuan atribut kepolisian dan TNI.

"Apakah akan menipu, masih dalam taraf pendalaman. Atau merampok dan lain-lain masih dalami. Termasuk kepemilikan senjata api," ucap Pudjo.

DP kini meringkuk di ruang tahanan Mapolda Jabar. Dia dijerat dua pasal sekaligus tentang kepemilikan senjata api dan narkotika.