Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga minta pemerintah jadikan Pak Harto Pahlawan Nasional

Keluarga minta pemerintah jadikan Pak Harto Pahlawan Nasional Foto Soeharto di DPR. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski belum mendapat respon dari pemerintah, Yayasan Keluarga Besar Soeharto (YKBS) tetap menginginkan gelar Pahlawan Nasional diberikan kepada presiden ke-2 Indonesia itu.

"Kami tetap bertekad memperjuangkan gelar pahlawan nasional untuk almarhum Pak Harto. YKBS tetap akan meminta gelar itu kepada Presiden," kata Ketua YKBS, Kiswadi Agus, kepada merdeka.com, di Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (3/3).

Menurut Agus, Pak Harto layak dianugerahi Pahlawan Nasional karena telah berjasa untuk negara, layaknya Soekarno dan Moh Hatta

"Terlepas dari kekurangan beliau, Soeharto merupakan tokoh penting bagi bangsa Indonesia. Bisa dikatakan tokoh kedua setelah Soekarno dan Hatta. Soeharto dengan Serangan Umum 1 Maret nya telah memproklamirkan kepada luar negeri tentang keberadaan Indonesia," ujarnya.

Agus mengakui, jika Soeharto mempunyai kekurangan dan kesalahan di masa lalu. Menurutnya, sebagai manusia biasa, memang sudah kodratnya mempunyai salah.

"Manusia itu memang tempatnya salah dan dosa. Namun jasa-jasa beliau juga jangan dilupakan," imbuhnya.

Agus mengaku, hingga saat ini masih terus memperjuangkan agar Soeharto mendapat gelar Pahlawan Nasional dari pemerintah. Dukungan dari berbagai pihak juga terus digalang untuk memuluskan langkah tersebut.

"Kita terus berjuang untuk Pak Harto. Melalui seminar dan sosialisasi kepada masyarakat. Ketua DPRD dan Pemkab Karanganyar juga telah memberikan dukungannya. Kami akan terus galang dukungan itu, sampai Pak Harto menjadi Pahlawan Nasional," pungkasnya.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketua KPPS di Jakut Meninggal Dunia Usai Hitung Surat Suara

Ketua KPPS di Jakut Meninggal Dunia Usai Hitung Surat Suara

Ketua KPPS di Jakut itu meninggal dunia setelah mengeluh sakit saat bertugas.

Baca Selengkapnya
PP Pemuda Katolik: IKN Wajib Dilanjutkan

PP Pemuda Katolik: IKN Wajib Dilanjutkan

Pemuda Katolik melibatkan para cendekiawan dan akademisi Katolik untuk memproyeksikan hal-hal yang paling dibutuhkan Indonesia sekarang dan yang akan datang.

Baca Selengkapnya
Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Satu keluarga berjumlah enam orang yang merupakan pengungsi Rohingya mendatangi Kantor Disdukcapil Makassar untuk mengajukan pembuatan KK dan KTP.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Semarakkan HUT ke-78 RI, TNI Adakan Perlombaan untuk Pelajar dan Masyarakat Kenyam Nduga Papua

Semarakkan HUT ke-78 RI, TNI Adakan Perlombaan untuk Pelajar dan Masyarakat Kenyam Nduga Papua

Aksi TNI adakan acara perlombaan untuk semarakkan HUT ke-78 RI di Papua ini curi perhatian.

Baca Selengkapnya
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?

Baca Selengkapnya
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.

Baca Selengkapnya
Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas

Ringkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas

Ada empat tersangka ditangkap di Jawa Tengah yang membawa barang bukti 51 kilogram sabu dengan modus kamuflase menjadi teh China.

Baca Selengkapnya
Ketua KPU Ingatkan KPUD: Jaga Kemurnian Suara Pemilih Dari TPS Sampai Rekapitulasi Nasional

Ketua KPU Ingatkan KPUD: Jaga Kemurnian Suara Pemilih Dari TPS Sampai Rekapitulasi Nasional

Pemilu 2024 sudah memasuki tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

Baca Selengkapnya
Anggota KPPS di Kendal Meninggal Dunia saat Penghitungan Suara

Anggota KPPS di Kendal Meninggal Dunia saat Penghitungan Suara

Sorang anggota KPPS di Kendal, Teguh Joko Pratikno (43) meninggal dunia saat penghitungan suara pada Rabu (14/2) sekitar pukul 23.30 WIB.

Baca Selengkapnya